Tol Semarang-Batang Bakal Dipadati 71.900 Kendaraan saat Puncak Mudik
ilustrasi kemacetan pada musim mudik Lebaran (pexels.com/el jusuf)
Intinya Sih...
- PT Jasa Marga Semarang-Batang perkirakan arus mudik mencapai 71.900 kendaraan per hari di Tol Semarang-Batang
- Beban puncak arus mudik diperkirakan terjadi pada tanggal 6 April 2024 dengan kenaikan arus kendaraan yang cukup tinggi
- Pihak Jasa Marga menyiapkan penambahan petugas, unit kebersihan, keamanan, dan dukungan aparat kepolisian di rest area Tol Semarang-Batang untuk mengantisipasi lonjakan arus mudik
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Semarang, IDN Times - Arus lalu lintas saat momentum puncak arus mudik di ruas Tol Semarang-Batang diperkirakan bakal meningkat signifikan. PT Jasa Marga Semarang-Batang mengestimasikan kendaraan pemudik yang melintasi ruas Tol Semarang-Batang mencapai 71.900 unit per hari.
Baca Juga: SPKLU di Rest Area Jasa Marga Capai 49 Titik, Dukung Mudik Lebaran
1. Beban puncak arus mudik terjadi tanggal 6 April 2024
Dok. Pemkot TangerangGeneral Manager PT Jasa Marga Semarang-batang, Nasrullah beban puncak arus mudik akan terjadi tanggal 6 April 2024 dengan kenaikan arus kendaraan yang cukup tinggi.
"Beban puncak pas mudik akan terjadi 6 April kemungkinan nanti bisa dilihat peningkatan yang cukup signifikan. Dan untuk arus lalu lintas secara harian normal ruas dari Semarang dan Jakarta ada 25 ribu," ujar Nasrullah, Rabu (3/4/2024).
2. Akan ada 71.900 kendaraan masuk Tol Semarang-Batang
Gerbang Tol Cikampek Utama (Dok Jasa Marga)Pihaknya saat ini belum memantau berapa banyak pergerakan kendaraan pemudik yang melintasi jalur Tol Semarang-Batang. Karena arus lalu lintas saat H-8 belum terpantau cukup banyak.
Saat memasuki H-7 Lebaran nanti, katanya jumlah petugas Jasa Marga di semua Rest area Tol Semarang-Batang akan ditambah. Penambahan petugas unit kebersihan, keamanan serta didukung kekuatan dari aparat kepolisian yang akan mendirikan pos pengamanan dan pengawasan.
Editor’s picks
"Di rest area akan diatur lalu lintasnya dan dioptimalkan slot parkir sedemikian rupa untuk kurangi kepadatan. Karena arus lalu lintas menuju Semarang saat tanggal 6 April nanti diprediksikan mencapai 71.900 per hari. Itu untuk arus mudiknya. Sedangkan saat arus baliknya di beban puncak ada 65.000 kendaraan per hari," jelasnya.
3. Sediakan dua SPKLU
SPKLU Jasa Marga (Dok Jasa Marga)Khusus melayani pemudik yang membawa kendaraan listrik, pihaknya juga memasang SPKLU di ruas KM 379 dan KM 389.
Pihaknya juga mengimbau para pemudik agar menggunakan waktu istirahat di rest area tidak lebih dari 30 menit. "Karena kalau lebih dari 30 menit bisa menimbulkan penumpukan kendaraan," kata Nasrullah.
4. Jumlah mobil derek diperbanyak
Masbro Hydraulic Towing (google.com/maps/Jasa Derek Hidrolik Towing Bandung Masbro Hydraulic Towing)Di Kalikangkung sebagai gerbang tol utama Trans Jawa, pihaknya memaksimalkan 10 gardu, mobile reader serta sejumlah fasilitas penunjang lainnya guna menyambut arus mudik dan arus balik Lebaran.
Ia memastikan semua petugasnya sudah standby 24 jam untuk melayani para pemudik yang mampir ke setiap rest area. Bahkan, jumlah mobil derek ditambah jadi 10 unit supaya dapat memperlancar lalu lintas di sepanjang ruas jalan tol.
"Maka kita sekarang sudah ready. Kita juga sudah tambah mobil derek jadi 10 unit sekarang. Di tempat reservasi kami standby 24 jam. Termasuk dari tim sarana untuk antisipasi jika ada genangan maupun lubang jalan," tutur Nasrullah.
Baca Juga: Truk Asal Sragen Tepergok Angkut 226 Anjing di Gerbang Tol Kalikangkung
