Dinilai Meresahkan, Gibran Dukung Pembentukan Satgas Judi Online
Intinya Sih...
- Wakil presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka mendukung rencana Presiden Jokowi membentuk satuan tugas pemberantasan judi online karena meresahkan masyarakat.
- Gibran berharap pembentukan satgas judi online segera membuahkan hasil, mengingat banyak korban akibat praktik judi online yang meresahkan.
- Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi menyatakan bahwa Presiden Jokowi akan membentuk task force atau satuan tugas untuk memberantas judi online di Indonesia setelah banyak keluhan dari masyarakat.
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Semarang, IDN Times - Wakil presiden (wapres) terpilih Gibran Rakabuming Raka menyambut baik rencana Presiden Joko "Jokowi" Widodo membentuk satuan tugas (satgas) khusus pemberantasan judi online. Menurutnya, praktik judi online saat ini sudah meresahkan masyarakat.
1. Merupakan komitmen Kominfo
Wali Kota Solo tersebut mengatakan jika pembentukan satgas khusus tersebut sudah menjadi komitmen dari Menteri Komunikasi dan Informatika.
"Oh itu kan sudah komitmen. Selain lama ya dari pak Menkoinfo misalnya," ujarnya saat ditemui wartawan di balai Kota Solo, Senin (22/4/2024).
Baca Juga: CEO Apple Tertarik Investasi di Solo, Gibran Tunggu Ada Peluang
2. Dinilai sangat meresahkan
Editor’s picks
Gibran juga berharap pembentukan satgas judi online segera membuahkan hasil. Selain meresahkan, Gibran menyebut sudah banyak korban akibat praktik judi online.
"Semoga bisa segera membuahkan hasil. Soalnya judi online ini sudah sangat sangat meresahkan, korbannya banyak," pungkasnya.
3. Hasil rapat dengan Jokowi
Diberitakan sebelumnya, rencana pembentukan satgas ini disampaikan Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi usai rapat terbatas mengenai Indonesia darurat judi online bersama Presiden Joko Widodo atau Jokowi di Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis (18/4/2024).
Berdasar hasil rapat tersebut Presiden Jokowi akan membentuk task force atau satuan tugas (satgas) untuk memberantas judi online di Indonesia. Satgas tersebut melibatkan sejumlah kementerian/lembaga terkait.
Budi Ari mengatakan keputusan tersebut diambil usai Presiden Jokowi banyak menerima keluhan dari masyarakat soal maraknya judi online.
"Pak Presiden jelaskan di awal ada keluhan-keluhan masyarakat, masyarakat kecil main judi lagi. Menurut kamu gimana? Masih banyak kan? Nah di situ kita jelasin juga ini langkahnya kita harus tegas. Karena kamu saja bilang masih banyak jadi perlu diberantas," kata Budi Ari.
Baca Juga: Tak Hadiri Sidang MK, Gibran Ngantor di Balai Kota