Gibran Ubah Rumah Dinas Jadi Pasar Seni, Tempat UMKM Jualan Takjilan

Bangkitkan ekonomi pasca pandemi COVID-19

Surakarta, IDN Times - Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka mengelar event baru berupa Pasar Seni Loji. Pasar seni tersebut akan diadakan setiap akhir pekan (Sabtu-Minggu).

Baca Juga: Sopir Bus Batik Solo Trans Ugal-Ugalan, Gibran Langsung Minta Maaf

1. Berupa pameran UKM

Gibran Ubah Rumah Dinas Jadi Pasar Seni, Tempat UMKM Jualan TakjilanRumah Dinas Loji Gandrung Solo. Dok/Humas Pemkot Solo

Event yang digelar mulai pukul 15.00 - 18.00 WIB ini berupa pameran kreatif Ramadan UKM Solo. Berlokasi di halaman rumah dinas Wali Kota Solo, Lodji Gandrung, pelaku UKM yang ikut pameran dari barang-barang seni, hingga kuliner.

Event yang diiniasi oleh Gibran digelar pada Sabtu-Minggu. "Para penjual takjil merupakan perwakilan tiap kecamatan bisa berjualan di halaman Loji Gandrung pada Sabtu dan Minggu," ujarnya, Sabtu (17/4/21).

2. Bangkitkan ekonomi selama pandemik

Gibran Ubah Rumah Dinas Jadi Pasar Seni, Tempat UMKM Jualan TakjilanPasar Seni Loji Gandrung Solo. Dok/Humas Pemkot Solo

Gibran mengatakan event Pasar Seni digelar untuk menyambut bulan Ramadan 1442 H, selain itu kegiatan tersebut bagian dari bangkitkan pemulihan ekonomi dari dampak pandemik COVID-19. Khususnya pada sektor ekonomi kreatif.

Tak semua bagian rumah dinas diperbolehkan untuk pameran, Gibran membatasi lokasi gelaran pameran hingga teras rumah dinas.

"Teras depan Loji Gandrung boleh untuk lokasi jualan takjil. Sedangkan halaman parkir depan sampai lokasi buat nunggu tamu,” ujarnya.

3. Masyarakat diminta taati protokol kesehatan

Gibran Ubah Rumah Dinas Jadi Pasar Seni, Tempat UMKM Jualan TakjilanPetugas berkeliling di Pasar Seni Lodji Gandrung Solo. Dok/Humas Pemkot Solo

Untuk mengontrol kerumunan, Pemkot Solo juga menyiapakan petugas guna mengingatkan para pengujung untuk tetap menaati protokol kesehatan. "Guna meminimalisir kerumunan, saya minta protokol kesehatan tetap dijalankan secara ketat," pungkas Gibran.

Sebagai ajang promosi, sekitar empat puluh UMKM dari 5 kecamatan turut andil menampilkan produk-produk unggulan dalam pameran bertajuk Pasar Seni Loji (17/4). Dengan adanya pameran ini, diharapkan dapat memberikan exposure mengenai produk lokal yang berkualitas. Dan dapat membangkitkan kembali gairah perekonomian kerakyatan.

Baca Juga: Gibran Minta RS Darurat Beroperasi 1 Bulan Usai Lebaran

Topik:

  • Bandot Arywono

Berita Terkini Lainnya