Gubernur Ahmad Luthfi Pamer Kartu Zilenial di Jateng, Ini Fungsinya
- Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi, meluncurkan program Kartu Zilenial untuk generasi milenial dan Z di Jateng.
- Kartu ini bertujuan mendorong sektor ekonomi kreatif dengan memberikan dukungan dalam bentuk program pembangunan sesuai profesi anak muda.
- Pemegang kartu Zilenial dapat mendapatkan kursus dan kegiatan yang didampingi pemerintah daerah untuk berkontribusi dalam industri kreatif.
Semarang, IDN Times - Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi memiliki program untuk memberdayakan generasi milenial dan Z. Salah satunya melalui program Kartu Zilenial yang menyasar generasi muda berusia 16–30 tahun di Jawa Tengah.
‘’Generasi milenial dan Z di Jateng ini jumlahnya hampir 56 persen. Mereka ini adalah tulang punggung dalam membangun Jateng. Maka itu, kamu program kartu Zilenial,’’ ungkapnya dalam siaran Youtube IDN Times, Minggu (20/4/2025).
1. Jadi duta ekonomi kreatif
Luthfi menjelaskan, Kartu Zilenial ini bertujuan mendorong sektor ekonomi kreatif di Jateng. Anak-anak muda diberikan kartu tersebut untuk mengasah kreativitas.
‘’Kita manfaatkan (kartu Zilenial) ngopi bareng. Kartu ini kita isi program pembangunan sesuai profesi anak muda. Bisa (bidang) pertanian, perdagangan, online. Dinas yang akan mengisi sehingga mereka bisa menjadi duta ekonomi kreatif di tempat kita. Jadi, fungsinya bisa untuk mencari kerja dan membuat peluang kerja bagi orang lain,’’ jelasnya.
2. Mendapatkan kursus dan pendampingan
Kemudian, pemegang kartu Zilenial ini juga bisa mendapatkan kursus dan kegiatan yang didampingi pemerintah daerah.
Dukungan tersebut akan mendorong anak muda di Jateng berkontribusi terhadap pembangunan perekonomian, khususnya di industri kreatif.
"Jika mereka sudah berhasil dalam industri kreatif, para anak muda di desa tentunya bisa hidup bahkan memberi pekerjaan kepada orang lain," imbuh Luthfi.
3. Kreativitas anak muda makin terasah
Luthfi meyakini, melalui Kartu Zilenial, Pemprov Jateng optimistis kreativitas anak-anak muda makin terasah.
