Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Semarang, IDN Times - Lomba lari sambil jelajah wisata di Kota Semarang, Semarang 10K 2022 kembali digelar setelah vakum dua tahun karena pandemik COVID-19. Pemerintah Kota Semarang bersama Harian Kompas dan minuman isotonik ISOPLUS menyelenggarakan acara tersebut pada 18 Desember 2022 mendatang.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Cafe di Kota Lama Semarang, Bisa untuk Nongkrong dan WFC
1. Gelaran lomba lari untuk keluarga
Ilustrasi Lomba Lari (IDN Times/Mardya Shakti) Kali ini berbekal antusiasme para pelari, Semarang 10K hadir dengan konsep “Competitive Family Friendly Run”. Konsep ini dipilih untuk menghidupkan kembali semangat berkompetisi bagi para pelari di Kota Semarang dan Jawa Tengah.
Kompetisi single category 10K race ini digelar sebagai ajang bagi para pelari untuk mencetak dan memecahkan catatan waktu terbaik dari yang pernah mereka miliki. Adapun, family friendly dipilih karena gelaran lari ini akan menjadi tempat bagi keluarga untuk menikmati indahnya kota Semarang dan menjadi lebih kompak lewat olahraga.
2. Napak tilas sejarah Kota Lama
Kawasan Kota Lama Semarang. (IDN Times/Anggun Puspitoningrum) Redaktur Pelaksana Harian Kompas, Adi Prinantyo mengatakan, Semarang 10K sebagai ajang lari penutup tahun yang membuat para pelari bisa mendapatkan personal best (PB) di rute yang flat dan kompetitif.
‘’Selain itu, suasana friendly and friendship di Semarang 10k bisa menjadikan event ini selalu dinantikan oleh semua pelari,’’ ungkapnya pada acara peluncuran Semarang 10K di Hotel Khas Semarang, Minggu (16/10/2022).
Lomba ini mengajak pelari untuk menelusuri sejarah Kota Semarang dengan rute melalui Lawang Sewu, Kota Lama Semarang, dan Gereja St Yusuf Gedangan. Rute napak tilas sejarah ini akan kembali dilewati para pelari sejak terakhir 2019 lalu.
Semarang 10K Powered by ISOPLUS yang juga memiliki image sebagai cultural sport tourism. Pada acara tersebut juga dihadirkan kesenian tradisional seperti Tarian Kuntulan, atraksi Drumblek, Reog Jaran Blarak, Gambang Semarang, dan angklung di beberapa titik sepanjang rute untuk menyemangati para pelari menyelesaikan target personal best.
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
3. Sarana untuk promosikan Kota Semarang
Pemkot Semarang bersama Harian Kompas dan ISOPLUS meluncurkan gelaran lomba lari Semarang 10K yang akan diselenggarakan 18 Desember 2022, Minggu (16/10/2022). (dok. Semarang 10K) Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga Pemkot Semarang, Fravarta Sadman mengatakan, pihaknya sangat mendukung acara ini.
“Sangat mendukung acara S10K, karena bisa menjadi sarana yang sangat baik untuk mempromosikan Kota Semarang yang memiliki berbagai hal menarik yang dapat dinikmati oleh semua pihak yang terlibat. Rute akan dipersiapkan sebaik mungkin untuk para pelari agar lebih nyaman.” ujarnya.
Pada lomba lari Semarang 10K ini, sponsor juga menyediakan fasilitas water station bagi para running enthusiast. Sebab, ketika dehidrasi tidak cukup cairan tubuh digantikan hanya dengan air putih saja, tetapi juga perlu menggantikan ion tubuh yang hilang dengan minuman isotonik.
"Ion tubuh merupakan salah satu faktor yang penting untuk dijaga saat berolahraga supaya kondisi tubuh kita bisa optimal. Saat kita aktif bergerak dan berkeringat, tubuh akan kekurangan ion dan cairan, performa kita jadi kurang optimal, bisa jadi kita mudah lelah, sulit fokus dan konsentrasi, bahkan bisa menyebabkan kram otot yang dapat berakibat fatal," ucap Brand Manager ISOPLUS, Devi Chrisnatalia.
Baca Juga: 6 Agenda Event di Semarang hingga Akhir 2022, Bakal Rame dan Seru
