Sosok Muamar Qadafi, Pelatih Kevin Gordon Guatemala Asli Sukoharjo

Qadafi adalah atlet jebolan PB Djarum

Sukoharjo, IDN Times - Sosok Muamar Qadafi menjadi sorotan setelah sukses membawa pebulu tangkis tunggal putra Guatemala, Kevin Cordon melaju ke babak semifinal Olimpiade Tokyo 2020.

Meski gagal meraih medali perunggu lantaran dikalahkan Anthony Sinisuka Ginting, prestasi Kevin cukup membuat sejarah di negaranya.

1. Senang bulu tangkis sejak kecil

Sosok Muamar Qadafi, Pelatih Kevin Gordon Guatemala Asli SukoharjoMuarmar Qadafi (kedua kanan) saat pendidikan di PB Djarum (IDN Times/Larasati Rey)

Qadafi adalah atlet asli Desa Cemani RT 07 RW 15, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo. Ia merupakan putra pertama dari pasangan Suratman (65) dan Nurlaili (62).

Saat ditemui di rumahnya, ayah Qadafi, Suratman menceritakan awal mula putranya menjadi atlet pebulu tangis. Ia menyebut Qadafi dulunya pernah mengikuti klub bulu tangkis anak-anak di klub bulu tangkis Golden Star sejak masih duduk bangku kelas 2 SD.

Alasan Suratman menjadikan Qadafi pebulu tangkis karena saat ia masih bekerja sebagai pengelola kantin di GOR Setia sering melihat anak-anak klub bulu tangkis bermain. Ia kemudian terinspirasi agar Qadafi menjadi atlet bulu tangkis.

"Waktu itu saya kebetulan menjadi pengelola kantin GOR Setia di Jalan Bhayangkara, disana banyak anak-anak main bulutangks kan ada klub bulu tangkis Golden Star disana, terus saya berinisiatif ikutkan Qadafi," ujarnya Jumat (6/7/21).

Baca Juga: Keluarga Atlet Bulu Tangkis, 10 Kenangan Markis Kido Dengan Adiknya

2. Ditarik PB Djarum tanpa seleksi

Sosok Muamar Qadafi, Pelatih Kevin Gordon Guatemala Asli SukoharjoOrang tua Muarmar Qadafi menunjukkan foto-foto anaknya. IDNTimes/Larasati Rey

Berkat ketekunan dan prestasi yang diraih baik regional maupun nasional, setelah lulus kelas 6 SD Qadafi langsung direkrut PB Djarum. Suratman mengaku proses pengrekrutan sendiri dilakukan tanpa seleksi. Hal ini menjadi kebanggan bagi dirinya.

"Jadi setelah lulus 6 SD langsung ditarik PB Djarum hingga SMA, dulu waktu masuk Djarum tanpa seleksi karena prestasinya yang bagus dan sering juara," ungkapnya.

Lebih lanjut, Suratman mengatakan jika anak sulungnya tersebut merupakan anak yang tekun dan penurut kepada orangtua, kemauannya keras, dan disiplin.

"Selama ini Qadafi orang yang disiplin mau kerja keras dan tekun, penurut orang tua," katanya.

Selama melakukan pendidikan di PB Djarum prestasi Qadafi kian gemilang, ia bahkan pernah bertanding dengan pebulu tangkis Toufik Hidayat dalam kejuaraan Jakarta Open.

3. Menjadi Pelatih di benua Amerika Selatan

Sosok Muamar Qadafi, Pelatih Kevin Gordon Guatemala Asli SukoharjoKevin Cordon dan sang pelatih Muamar Qadafi (instagram.com/kevincordon17)

Usai menyelesaikan banyak pertandingan, Qadafi bersama temannya langsung ditarik menjadi pelatih bulu tangkis di Peru pada tahun 2009. Menjadi pelatih di benua Amerika tersebut didapatnya berkat ajakan dari teman.

"Dulu sempat pikir-pikir diambil tidak, tapi setelah itu diambil dan berangkat menjadi pelatih di Peru," jelasnya.

Tidak hanya di Peru, Qadafi juga pernah menjadi pelatih di beberapa negara Amerika Selatan. Seperti di Brasil, Meksiko hingga kemarin menjadi pelatih Kevin Cordon dari Guatemala.

Untuk diketahui, Kevin Cordon adalah pebulu tangkis peringkat 52 dunia. Kendati tak pernah diunggulkan sebelumnya, nama Kevin Cordon sukses masuk semifinal Olimpiade Tokyo 2020.

Baca Juga: Tak Diunggulkan, Nyatanya Greysia/Apriyani Permalukan Ganda Putri RRT

Topik:

  • Dhana Kencana

Berita Terkini Lainnya