TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Liga 1 Dilanjutkan, PSIS Semarang Susun Jadwal Latihan dan Program Tim

Juga bertemu dengan suporter bahas kompetisi era new normal

Instagram/psisfcofficial

Semarang, IDN Times - Kompetisi Liga 1 di era new normal atau normal baru segera dilanjutkan 1 Oktober 2020 mendatang. Setelah menerima Surat Keputusan Nomor SKEP/53VI/2020 tentang kelanjutan kompetisi dalam keadaan luar biasa yang dikirim oleh PSSI, manajemen PSIS Semarang mulai menyusun program untuk tim.

Baca Juga: Direksi LIB Baru, CEO PSIS: Harus Mampu Tingkatkan Hak Komersial Klub

1. Manajemen PSIS Semarang adakan pertemuan menjelang lanjutan Liga 1

Dok. PSIS Semarang

CEO PSIS, Yoyok Sukawi mengatakan, pihaknya langsung menggelar pertemuan virtual guna menyusun langkah terdekat menghadapi kompetisi Liga 1 di era new normal.

“PSIS sudah mendapat surat keputusan ketua umum PSSI tentang Liga 1 yang akan dilanjutkan bulan Oktober. Hari ini kami semua direktur dan manajemen mengadakan virtual meeting untuk berdiskusi menyikapi surat dari PSSI,” ungkapnya dalam keterangan resmi yang diterima IDN Times, Senin (29/6). 

2. PSIS Semarang komunikasi dengan sponsor, pelatih, pemain dan suporter

Hari Nur Yulianto dan Bruno Silva di kandang Persela. psis.co.id

Setelah pertemuan nanti, lanjut dia, pihaknya akan berbagi tugas. Sebagian melakukan komunikasi dengan sponsor serta kerja sama pihak ketiga. Sisanya akan mengadakan koordinasi dengan tim pelatih dan renegosiasi dengan pemain.

Manajemen PSIS Semarang juga akan mengagendakan pertemuan dengan suporter terkait pelaksanaan kompetisi Liga 1 di era normal baru, yang akan digelar tanpa penonton.

“Nanti sebagian manajemen juga akan mengagendakan sarasehan dengan kedua suporter baik Panser Biru dan Snex. Semua itu kami lakukan untuk menentukan sikap PSSI menyikapi lanjutan Liga 1 di era new normal, karena banyak kebijakan baru seperti tanpa penonton dan sebagainya,” jelas Yoyok. 

Baca Juga: New Normal, CEO PSIS Tanyakan Kapasitas Penonton di Protokol Kesehatan COVID-19 

Berita Terkini Lainnya