TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Penyebab Laga PSIS Semarang VS Barito Putera Berakhir Imbang 0-0

Barito Putera sulit dikalahkan

Pelatih PSIS Semarang, Gilbert Agius hadir dalam jumpa pers jelang laga PSIS Semarang VS Barito Putera, Kamis (28/3/2024). (dok. PSIS)

Intinya Sih...

  • PSIS Semarang berbagi poin dengan Barito Putera dalam laga pekan ke-30 BRI Liga 1 2023/2024.
  • Pelatih Gilbert Agius mengakui kesulitan timnya dalam mencetak gol dan meraih kemenangan.
  • Perwakilan pemain PSIS, Rizky Darmawan, menyatakan rasa syukur meskipun pertandingan berakhir imbang.

Semarang, IDN Times - PSIS Semarang harus rela berbagi poin dengan Barito Putera pada laga pekan ke-30 BRI Liga 1 2023/2024 di Stadion Sultan Agung Bantul, Yogyakarta, Jumat (29/3/2024) malam. Pertandingan di markas Barito Putera itu berakhir dengan skor imbang 0-0. 

1. PSIS gagal raih tiga poin

Pertandingan PSIS Semarang melawan Barito Putera di BRI Liga 1 2023/2024 di Stadion Sultan Agung Bantul, Yogyakarta. (Instagram/@psisofficial)

Menurut Pelatih PSIS, Gilbert Agius, ada beberapa penyebab timnya gagal meraih tiga poin saat melawan Barito Putera. Ia mengakui Laskar Antasari selalu susah dikalahkan jika bermain di kandang. Kemudian, pada laga tersebut para pemain PSIS tampil kurang baik. 

"Para pemain baru tampil lebih baik di babak kedua. Mereka mampu membuat peluang tapi belum berbuah gol. Namun, satu poin ini tetap kami syukuri karena lebih baik dari dua laga sebelumnya," ungkapnya dalam rekaman resmi, Sabtu (30/3/2024).

Baca Juga: Laga PSIS Semarang Vs Barito Putera Berakhir Imbang 0-0 

2. Tidak ada pemain penyerang murni

PSIS Semarang melakukan latihan rutin untuk hadapi laga lawan Barito Putera di BRI Liga 1 2023/2024 (dok. PSIS)

Selanjutnya, pada laga tandang tersebut PSIS juga kesulitan mencetak gol. Menurut Gilbert, ia merasa kesulitan karena tidak ada pemain penyerang murni. Sehingga, ia berusaha mencari solusi agar para pemain bekerja sama untuk menghasilkan gol. 

"Sulit mencetak gol jadi kelemahan kami dalam beberapa laga terakhir, memang tidak mudah tanpa striker murni. Jika tidak cetak gol cukup sulit untuk menang. Kemudian, tidak hanya soal striker tapi juga team work, kami coba masukan banyak pemain di area penalti, tapi keberuntungan itu tidak datang juga,’’ jelas pelatih asal Malta itu. 

Berita Terkini Lainnya