Jelang Hadapi PSBS Biak, PSIS Semarang Kehilangan 3 Pemain Kunci

Pemain yang mengalami cedera, yakni Gali Freitas dan Faqih Maulana. Dua pemain tersebut mengalami nyeri usai menghadapi Persis Solo, sehingga mereka harus berlatih secara terpisah dari tim.

Selain itu, baik Gali Freitas maupin Faqih tidak dibawa ke Jayapura pada laga tandang untuk menghadapi PSBS Biak.

Dokter tim PSIS Semarang, Radityo Haryo mengatakan, Gali Freitas mengeluhkan nyeri pada angkle setelah pertandingan melawan Persis Solo.

“Saat kami periksa, angkle-nya terlihat bengkak. Alhamdulillah ini hanya sprain muscle tanpa ada curiga patah atau retak pada bagian angkle kakinya dengan dibuktikan dari hasil rontgen X-Ray,” ungkapnya, Jumat (24/1/2025).

Atas kondisi tersebut, Gali harus istirahat untuk penyembuhan dari cedera dan baru bisa berlaga di pertandingan berikutnya.   

Tidak hanya Gali, Faqih juga mengalami cedera usai laga melawan Laskar Sambernyawa. Pemain berusia 20 tahun itu mengeluh nyeri dan rasa tidak nyaman di bagian hamstring.

“Saya periksa tidak ada tanda-tanda ke arah robekan, hanya saja terasa kaku dan ada beberapa tempat nyeri di bagian yang kaku tersebut. Kecurigaannya ada hematoma muscle di bagian otot hamstringnya. Faqih juga harus istirahat terlebih dahulu saat lawan PSBS Biak supaya siap untuk match berikutnya," terang Radityo.

Sementara, striker Mahesa Jenar, Evandro Brandao yang mendapat kartu merah saat menghadapi Persita Tangerang juga tidak bisa bergabung dengan skuat. Sebab, ia juga mendapat tambahan sanksi dilarang bermain dari Komdis PSSI sebanyak dua pertandingan ke depan.

Kondisi itu mengakibatkan Evandro akan absen hingga pertandingan menghadapi Dewa United. Pemain asal Angola itu bisa kembali bermain pada saat PSIS menjamu Persib Bandung di pekan ke-22 Liga 1 2024/2025.