Pohon Natal Berbahan Eceng Gondok di Saloka Park Masuk Rekor MURI!

Pengunjung bisa merasakan nuansa Natalan di kampung

Saloka Theme Park, Taman Rekreasi Terbesar di Jawa Tengah hadirkan Kampung Natal di momen Natal dan Tahun Baru 2024. Nuansa Natal di kampung halaman menjadi tema yang diangkat Saloka tahun ini.

Uniknya di Kampung Natal Saloka ini ada pohon Natal yang bahannya menggunakan eceng gondok dan mempunyai ketinggian 13 Meter. Mengusung kearifan lokal replika pohon Natal berbahan eceng gondok di Saloka Park ini menjadi yang tertinggi di Indonesia bahkan di dunia dan telah memecahkan rekor MURI.

Pencatatan rekor MURI dihadiri segenap manajemen Saloka Theme Park dan juga Bupati Semarang Ngesti Nugraha, Wakil Bupati Semarang Basari dan juga perwakilan dari MURI. 

Baca Juga: Libur Sekolah, Ada Banjir Promo di Saloka Theme Park Semarang!

1. Dibuat menggunakan sebanyak 400 Kg eceng gondok yang diambil dari Rawa Pening

Pohon Natal Berbahan Eceng Gondok di Saloka Park Masuk Rekor MURI!Pohon Natal berbahan eceng gondok di Saloka Park masuk rekor MURI menjadi yang tertinggi di Indonesia, Sabtu (16/12/2023). (IDN Times/Bandot Arywono).

Sabtu (16/12/2023) Replika pohon Natal dengan diameter 8 meter dan ketinggian 13 meter dicatatkan di rekor Museum Rekok Indonesia. Pohon Natal unik berbahan eceng gondok ini dirangkai dari eceng gondok kering, kemudian dihias menggunakan ornamen-ornamen yang memanfaatkan kearifan lokal diantaranya kulit jagung bunga cemara dan hiasan lampu, di puncaknya terdapat ornamen bintang khas pohon Natal.

"Pohon natal dari eceng gondok ini menghabiskan 4 kuintal eceng gondok dan bahannya kita ambil dari Rawa pening, disusun kurang lebih selama 2-3 minggu" kata Johannes Harwanto GM Operation Saloka Theme Parak, Sabtu (16/12/23).

Proses pembuatannya juga melibatkan warga lokal mulai dari menyediakan bahan baku berupa eeng gondok kering kemudian satu demi satu merangkainya, ada juga yang bertugas membuat rangka penopang pohon Natal dan juga menghiasnya.

2. Berdayakan kerajinan eceng gondok masyarakat lokal

Pohon Natal Berbahan Eceng Gondok di Saloka Park Masuk Rekor MURI!Pohon Natal berbahan eceng gondok di Saloka Park masuk rekor MURI menjadi yang tertinggi di Indonesia, Sabtu (16/12/2023). (IDN Times/Bandot Arywono).

Dipilihnya eceng gondok sebagai bahan untuk membuat replika pohon Natal menurut Johanes karena mudah didapatkan di daerah Rawa Pening yang lokasinya bersebelahan dengan Saloka Theme Park. Sebagai salah satu upaya memanfaatkan tanaman eceng gondok yang merupakan gulma dan dapat menggangu keseimbangan ekosistem di Rawa Pening.

Selain itu juga merupakan dorongan kepada masyarakat sekitar yang banyak diantaranya memanfaatkan eceng gondok sebagai bahan kerajinan tangan.

"Ini sebagai bentuk awarness, tanaman eceng gondok yang ternyata mempunyai nilai ekonomis. Kami mempunyai tanggung jawab mendorong kerajinan masyarakat sekitar semakin maju," katanya

3. Suguhan nuansa Natal di Kampung Saloka Theme Park

Pohon Natal Berbahan Eceng Gondok di Saloka Park Masuk Rekor MURI!Pohon Natal berbahan eceng gondok di Saloka Park masuk rekor MURI menjadi yang tertinggi di Indonesia, Sabtu (16/12/2023). (IDN Times/Bandot Arywono).

Menyambut Natal dan Tahun Baru Saloka Theme Park menghadirkan suguhan istimewa untuk memanjakan pengunjungnya. Berbeda dengan suasana Natal di kota-kota besar yang lebih menonjolkan unsur Eropa maupun Amerika, Kampung Natal Saloka menghadirkan suasana Natal di perkampungan.

Pengunjung dapat menikmati suasana Natal di kampung mulai dari ornamen, kuliner tradisional yang melibatkan UMKM warga sekitar juga bakal dihadirkan permainan tradisional di Saloka Park. Baru masuk ke kawasan Saloka Park pengunjung langsung disambut dengan pohon Natal terbesar berbahan eceng gondok lalu juga penampilan para penabuh gamelan mengiringi suara sinden yang mengalun merdu.

Nuansa perkampungan makin kental dengan adanya para petugas Saloka Park yang menggunakan pakaian tradisional ala kampung, baju petani, lurik, kemben hingga kebaya. "Kita ingin memberikan suasana berbeda, jika di kota-kota besar Natal identik dengan budaya barat, di Saloka Park kita mengangkat budaya lokal," kata Johanes.

 

Baca Juga: Rindu Sempat Tak Percaya Dapat Hadiah Motor Lebaran Ceria di Saloka

Topik:

  • Bandot Arywono

Berita Terkini Lainnya