Buat yang ingin mengisi liburan, dengan lokasi yang masih dalam kota atau sedikit di luar kota, beberapa destinasi ini bisa menjadi pilihan untuk dikunjungi.
Lima pilihan destinasi wisata ini wajib dikunjungi jika ke Semarang dan sekitarnya. Dengan penataan yang instagrammable, memberikan kepuasan buat para penggemar dunia sosial media.
Lokasi-lokasi destinasi wisata ini cukup mudah dijangkau, dengan area parkir yang memadai. Nah, selamat berlibur dan menikmati wisata.
Lawang Sewu merupakan destinasi wisata yang menjadi tujuan utama yang tidak boleh ditinggalkan jika ke Semarang. Lokasinya terletak di tengah kota Semarang. Lawang Sewu merupakan salah satu wisata sejarah yang menarik.
Selain menyediakan wisata sejarah, di lokasi terbuka Lawang Sewu disediakan kedai-kedai yang menjual makanan dan minuman food street. Di lokasi tersebut juga ada music live untuk menghibur pengunjung yang ingin istirahat sambil melepas lelah dan dahaga.
Yang tidak kalah penting adalah banyak spot foto yang menarik dan sayang jika tidak diabadikan, seperti pintu seribu sesuai dengan nama Lawang Sewu, kaca mozaik yang tersusun dari kaca patri, juga arsitektur kuno dari gedung utama.
Lawang Sewu terdiri atas gedung utama, gedung tambahan, dan gedung percetakan. Yang menarik, karena gedung dibangun oleh Belanda di masa penjajahan, gedung tersebut memiliki kekuatan yang masih bertahan sampai saat ini. Teknologi arsitektur yang diterapkan pada bangunan gedung menjadi kelebihan dan memberikan ketangguhan pada bangunan.
Jika mengunjungi Lawang Sewu, setelah membeli tiket masuk, pengunjung akan mendapat tawaran untuk didampingi pemandu wisata. Ini menjadi pilihan, dan tidak ada paksaan. Kelebihan jika menggunakan jasa pemandu wisata, pengunjung akan mendapat penjelasan tentang sejarah dan cerita terkait Lawang Sewu. Tambahan keuntungan lain, bisa mendapat arahan untuk spot dan angle foto yang bagus, sekaligus mendapat bantuan untuk mengambil foto.
Jam buka Lawang Sewu jika weekday mulai 08.00-17.00, sedangkan untuk weekend mulai 08.00-20.00.
Klenteng Sam Poo Kong terletak masih di dalam kota Semarang, tepatnya di Jalan Simongan Raya. Jam buka klenteng ini saat weekday mulai jam 09.00-20.00, dan saat weekend mulai jam 08.00-20.00.
Klenteng Sam Poo Kong merupakan salah satu peninggalan Laksamana Cheng Ho. Bangunan klentang yang sangat kental dengan arsitektur khas Cina yang dipengaruhi oleh budaya Jawa, menjadi spot foto yang instragrammable.
Selain bangunan, juga banyak patung-patung memiliki nilai sejarah yang sangat menarik. Di lokasi halaman klenteng juga tersedia scuter matic yang disewakan yang dapat digunakan oleh anak-anak.
Bangunan di kompleks klenteng terdiri atas tempat pemujaan Sam Poo Kong sebagai dewa utama, tempat pemujaan Dewa Bumi, makan kyai Juru Mudi, makam Kyai Jangkar, tempat Nyai Cundrik Bumi, serta tempat Kyai Nyai Tumpeng.
Selain bangunan-bangunan yang masih difungsikan sebagai tempat ibadah, spot lain yang menarik untuk dilihat dan diabadikan adalah bangunan gerbang yang memiliki desain menarik.
Kota tua juga menjadi tujuan wisata yang hits. Sesuai namanya, di kota tua banyak bangunan tua bersejarah peninggalan Belanda yang kokoh dan antik. Lokasinya terletak di tengah kota Semarang, tepatnya di saerah Tajung Mas.
Untuk mengunjungi kota tua tidak dikenakan tiket masuk, hanya perlu menyediakan biaya untuk parkir kendaraan. Di wilayah kota tua tersedia cukup banyak kantong parkir yang tersebar dan sudah dikelola secara baik.
Kota tua terbuka selama 24 jam, dengan berbagai kafe yang bisa dikunjungi ataupun hanya sekedar berjalan-jalan menyusuri kawasan kota tua. Trotoar di kota tua nyaman untuk pejalan kaki yang ingin menikmati suasana tempo dulu.
Ada beberapa bangunan yang menjadi ikon kota tua, antara lain bangunan gereja bernama Blenduk yang memiliki kubah besar dengan warna keseluruhan putih dan warna atap merah marun yang kontras. Di depan gereja Blenduk terdapat Taman Srigunting yang teduh. Di lokasi ini pula terdapat beragam sepeda hias yang digunakan untuk spot foto.
Dekat dengan lokasi gereja Blenduk terdapat bangunan ikon kota tua yang lain, yaitu gedung Marba. Gedung ini menjadi spot foto favorit bagi pengunjung. Pengunjung dapat mencari angle foto terbaik untuk mendapatkan pemandangan seluruh gedung.
Selain melihat dan mengambil foto pada bangunan kuno dan suasana tempo dulu, pengunjung juga dapat menyusuri lingkungan kota tua dengan menggunakan sepeda onthel.
Yang tidak kalah penting untuk diperhatikan saat mengunjungi kota tua, lalu lintas yang cukup ramai, sehingga harus berhati-hati. Jangan sampai terlalu asyik kemudian mengabaikan keselamatan.
Di lokasi luar kota Semarang, namun masih masuk wilayah Kabupaten Semarang terdapat lokasi wisata yang sedang hits, yaitu Dusun Semilir.
Dusun Semilir terletak agak keluar kota Semarang dengan jarak kurang lebih 30 km dari pusat kota Semarang, tepatnya di Bawen, Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Semarang. Meskipun demikian, lokasinya mudah dijangkau karena berada di pinggir jalan raya yang tidak jauh dari pintu tol Bawen.
Fasilitas pendukung yang disediakan di Dusun Semilir sebagai tempat wisata lengkap mulai dari tempat parkir yang luas, restoran, food court, toilet yang cukup bersih, juga tempat belanja oleh-oleh dan kerajinan.
Wahana sekaligus spot wisata yang dapat dikunjungi ada Alun Eropa, Alas Tirta, Banyu Biru, dan Jembatan Senggol.
Jam buka Dusun Semilir saat weekday mulai jam 09.00-18.00, sedangkan weekend dan hari libur mulai jam 08.00-20.00.
Hal yang harus diperhatikan saat masuk lokasi Dusun Semilir adalah tidak boleh membawa makanan dan minuman dari luar, karena di Dusun Semilir telah disediakan aneka makanan dan minuman di Gunungan Resto, Sepoi Sepoi Foodcourt, Jalan Kenangan, Plataran dan area Alun Eropa.
Salah satu lokasi wisata yang sedang hits di wilayah Semarang adalah Eling Bening. Eling Bening berada dekat dengan lokasi Dusun Semilir, tepatnya di daerah Bawen. Sama dengan Dusun Semilir, lokasi Eling Bening berada di luar kota Semarang. Jika mengunjungi Dusun Semilir, maka bisa sekaligus mengunjungi Eling Bening karena jarak tempuhnya kurang dari 10 menit.
Eling Bening menyuguhkan pemandangan yang indah yang menampakkan hamparan Danau Rawa Pening dengan latar belakang pegunungan Ambarawa. Pengunjung dapat menikmati pemandangan ini sambil menikmati hidangan yang disediakan di restoran.
Fasilitas yang disediakan selain restoran dengan pemandangan indah adalah spot-spot foto yang menarik dan indah, meeting room, musholla, minimarket yang menjual aneka oleh-oleh, kolam renang, juga area outbond dan playgorund.
Banyak pilihan spot foto yang disediakan, salah satunya perahu naga yang menjadi ikon dari Eling Bening. Keberadaan perahu naga ini mengingatkan tentang kisah Putri Bening dari Kerajaan Ambarawa.
Jika bermaksud mengunjungi Eling Bening, maka bisa diperhatikan jam operasional restoran buka pukul 07.00 - 18.30 dan wahana pukul 07.00 - 16.00.