TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pandemik Corona, WOM Finance Tawarkan Pendanaan Bunga Hingga 0 Persen

Bantu masyarakat terdampak COVID-19

Masyarakat mengajukan pendanaan di masa pandemik di WOM Finance. Dok. WOM Finance

Semarang, IDN Times - WOM Finance menawarkan pembiayaan bagi masyarakat .yang terkena dampak COVID-19. Upaya itu dilakukan dengan meluncurkan Program Promo Merdeka untuk produk multiguna baik dengan jaminan BPKB motor (Pembiayaan Multiguna MotorKu) maupun mobil (Pembiayaan Multiguna MobilKu).

Baca Juga: Pembiayaan Syariah Selama 2019 di Jateng Tumbuh 5,23 Persen

1. Luncurkan program Promo Merdeka untuk masyarakat di masa pandemik

pexels.com/pixabay

Program ini untuk membantu masyarakat yang membutuhkan pendanaan saat pandemik COVID-19.

Direktur Pemasaran WOM Finance, Wibowo mengatakan, program promosi dengan bunga rendah hingga 0 persen ini berlaku selama bulan Agustus 2020.

"Program Promo Merdeka ini diluncurkan sebagai salah satu upaya membantu konsumen yang memiliki kendala pendanaan akibat dampak pandemi COVID-19. Adapun, kelebihan dari program ini adalah bunga rendah hingga 0 persen dengan besar pencairan hingga 90 persen dari harga On The Road," ungkapnya melalui keterangan resmi, Senin (10/8/2020). 

2. Tawarkan bunga rendah hingga 0 persen untuk produk motor dan mobil

Masyarakat mengajukan pendanaan di masa pandemik di WOM Finance. Dok. WOM Finance

Persyaratan program bunga rendah hingga 0 persen berlaku untuk kendaraan dengan usia maksimal 5 tahun atau maksimum kendaraan tahun 2015 untuk kedua produk pembiayaan multiguna. 

"Syarat lain dari program ini adalah promo berlaku untuk konsumen baru maupun konsumen yang pernah mendapatkan pembiayaan WOM Finance dengan masa Tenor 3 - 6 bulan. Adapun, pencairan pembiayaan minimal Rp 20 juta untuk produk pembiayaan multiguna MobilKu, sedangkan produk pembiayaan multiguna MotorKu mulai dari Rp 2 juta," jelas Wibowo. 

Melalui program tersebut WOM Finance berharap bisa memberikan manfaat yang optimal.

Baca Juga: Pengusaha Rental Protes ke OJK Solo, Keluhkan Biaya Restrukturisasi

Berita Terkini Lainnya