Peringkat Tiga, Penambahan Penduduk Miskin di Jateng 301.500 Orang
Terindikasi karena pendapatan turun
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Semarang, IDN Times - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat penambahan penduduk miskin per Maret 2020 di Provinsi Jawa Tengah mencapai 301.500 orang atau naik 0,83 persen dibandingkan data September 2019. Kondisi itu menempatkan provinsi yang dipimpin Ganjar Pranowo pada peringkat ke-3 tertinggi secara nasional.
Baca Juga: Kabar Gembira! SPP Gratis Untuk Siswa Miskin Sekolah Swasta Semarang
1. Posisi Jateng di bawah Jabar dan Jatim untuk penambahan penduduk miskin
Posisi Jateng di bawah Jawa Barat dan Jawa Timur untuk penambahan jumlah penduduk miskin tertinggi per Maret 2020.
Kepala BPS Jawa Tengah, Sentot Bangun Widoyono mengatakan, penambahan jumlah penduduk miskin tertinggi terjadi di Jawa Barat yang mencapai 544.300 jiwa, sementara Jawa Timur bertambah 363.100 jiwa.
"Jumlah penduduk miskin Jawa Tengah pada Maret 2020 mencapai 3,98 juta jiwa, naik dibanding September 2019 yang mencapai 3,68 juta jiwa," katanya dalam rilis online BPS Jateng melalui YouTube streaming, Rabu (16/7/2020).
Baca Juga: Hingga Juni Sudah 749.223 Bansos Dampak Corona di Semarang Disalurkan