TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pertagas Niaga Pasok Gas 250 MMBTU ke Kawasan Industri Kendal  

Bangun klaster fasilitas gas

ilustrasi kawasan industri (unsplash.com/@robin_sommer)

Kendal, IDN Times – PT Pertagas Niaga (PTGN) akan memasok gas melalui metode clustering pipa ke Kawasan Industri Kendal (KIK) di Kabupaten Kendal, Jawa Tengah. Upaya itu dilakukan untuk mendukung industri mendapatkan energi gas yang lebih ramah lingkungan.

Baca Juga: Gas Elpiji 12 Kilo Tambah Mahal, Pemprov Jateng Antisipasi Migrasi Pembeli

1. Targetkan pasokan gas 500 MMBTU di tahun 2023

ilustrasi industri migas (unsplash.com/@selimarda)

Langkah tersebut ditandai dengan penandatanganan perjanjian kerja sama antara Presiden Direktur PT Pertagas Niaga, Aminuddin dengan Presiden Direktur KIK, Stanley Ang dan Direktur KIK, Didik Purbadi di Kawasan Industri Kendal, Senin (26/9/2022).

Melalui kerja sama itu, subholding gas Pertamina itu akan menyediakan gas bumi melalui clustering pipa Compressed Natural Gas (CNG) dan pemanfaatan fasilitas di KIK. Metode itu membuat penyaluran gas ke konsumen industri menjadi lebih terjamin dan aman dalam kehandalan suplai.

2. Suplai gas dimulai Desember 2022

Ilustrasi jalur pipa gas (Unsplash/Quinten de Graaf)

Aminudin menjelaskan, langkah tersebut dilakukan untuk mendukung industri mendapatkan energi gas sebagai energi bersih yang lebih ramah lingkungan. Adapun, total volume CNG yang akan dipasok oleh PTGN sebesar 250 MMBTU dan meningkat menjadi 500 MMBTU pada tahun 2023.

“Dengan pembangunan fasilitas ini, kami menargetkan suplai gas CNG clustering untuk KIK akan dilaksanakan pada Desember 2022. Suplai CNG ini akan kami pasok dari Mother Station (MS) PTGN yang berada di Blora Jawa Tengah,“ katanya dalam keterangan resmi yang diterima IDN Times, Senin (26/9/2022).

Baca Juga: Pasar Baru PGN, Alirkan Gas Bumi di Kawasan Industri Kendal dan Batang

Berita Terkini Lainnya