Sektor Investasi dan Ekspor Dukung Pemulihan Ekonomi Jateng
Bank Indonesia gali sumber pertumbuhan ekonomi baru
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Semarang, IDN Times - Perekonomian di Jawa Tengah mulai membaik setelah terdampak pandemik COVID-19 dalam kurun waktu 1,5 tahun ini. Bank Indonesia Jawa Tengah mencatat pertumbuhan ekonomi yang positif itu didukung oleh sektor investasi dan ekspor.
Baca Juga: Anggaran Bansos dan Gaji Ke-13 Cair, Ekonomi Jateng Tumbuh 5,66 Persen
1. Perekonomian triwulan II dan III 2021 mulai tumbuh positif
Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Jawa Tengah, Pribadi Santoso mengatakan, seiring kasus COVID-19 yang melandai berdampak positif pada pertumbuhan ekonomi. Hingga akhir tahun 2021, pertumbuhan ekonomi Jateng diprediksi berada pada kisaran 3--4 persen lebih baik dibanding tahun sebelumnya.
‘’Pada triwulan II dan III tahun ini saja, pertumbuhan ekonomi Jateng sudah tumbuh positif. Berkat dukungan ekspor dan investasi ini pertumbuhan ekonomi Jateng hingga akhir tahun akan berada di kisaran 3--4 persen,” ungkapnya dalam Pertemuan Tahunan Bank Indonesia Jawa Tengah di Hotel Tentrem Semarang, Rabu (24/11/2021).
Kondisi ini akan mendorong BI untuk terus meningkatkan pertumbuhan ekonomi lebih tinggi lagi. Salah satu caranya dengan menarik investor ke Jateng.
Baca Juga: Resmi! UMP Jateng 2022 Rp1,8 Juta, Ganjar Alasan Laju Ekonomi