Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Cara Praktis Merawat Lantai Kayu agar Tetap Awet dan Mengilap

ilustrasi perawatan lantai kayu (pexels.com/Annushka Ahuja)
ilustrasi perawatan lantai kayu (pexels.com/Annushka Ahuja)
Intinya sih...
  • Bersihkan lantai kayu secara rutin dengan alat yang tepat untuk menjaga kilau dan mencegah goresan kecil.
  • Hindari air berlebih saat mengepel agar lantai tidak mengembang, retak, atau berjamur, serta gunakan cairan pembersih khusus kayu.
  • Gunakan karpet atau alas di area tertentu dan lakukan perawatan tambahan secara berkala untuk menjaga keindahan dan daya tahan lantai kayu.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Lantai kayu selalu memberikan kesan hangat dan elegan pada rumah. Banyak orang memilih lantai jenis ini karena mampu membuat ruangan terasa lebih alami sekaligus mewah. Namun, lantai kayu juga membutuhkan perhatian khusus agar tidak mudah kusam atau rusak.

Jika tidak dirawat dengan baik, lantai kayu bisa cepat kehilangan kilaunya, bahkan menimbulkan masalah seperti retak atau lapuk. Merawatnya sebenarnya tidak sulit, hanya saja perlu dilakukan dengan cara yang tepat. Berikut lima cara praktis yang bisa kita lakukan agar lantai kayu tetap awet dan mengilap.

1. Bersihkan secara rutin dengan alat yang tepat

ilustrasi merawat lantai kayu (pexels.com/Liliana Drew)
ilustrasi merawat lantai kayu (pexels.com/Liliana Drew)

Membersihkan lantai kayu tidak boleh sembarangan karena bahan ini cukup sensitif terhadap debu dan kotoran. Gunakan sapu berbulu lembut atau vacuum cleaner dengan mode khusus lantai kayu agar tidak menggores permukaan. Jika menggunakan kain pel, pastikan kain hanya lembap, bukan basah, supaya kayu tidak cepat lembap.

Dengan pembersihan rutin, debu dan kotoran tidak akan menumpuk sehingga kilau lantai tetap terjaga. Membersihkan secara teratur juga mencegah goresan kecil yang bisa merusak tampilan kayu dalam jangka panjang. Kebersihan yang terjaga akan membuat lantai terlihat seperti baru.

2. Hindari air berlebih saat mengepel

ilustrasi mengepel lantai kayu (pexels.com/SHVETS production)
ilustrasi mengepel lantai kayu (pexels.com/SHVETS production)

Air adalah musuh utama lantai kayu karena bisa membuatnya mengembang, retak, atau bahkan berjamur. Saat mengepel, cukup gunakan kain pel yang diperas hingga hampir kering. Cairan pembersih juga sebaiknya dipilih yang khusus untuk kayu agar aman dan tidak merusak lapisan pelindungnya.

Menggunakan terlalu banyak air saat mengepel bisa membuat lantai kusam dan cepat rusak. Jika ada tumpahan air atau cairan lainnya, segera keringkan dengan lap kering. Dengan begitu, lantai kayu tetap terjaga keindahannya tanpa risiko kerusakan yang tidak diinginkan.

3. Gunakan karpet atau alas di area rertentu

ilustrasi memasang karpet di atas lantai kayu (pexels.com/Blue Bird)
ilustrasi memasang karpet di atas lantai kayu (pexels.com/Blue Bird)

Beberapa area rumah, seperti ruang tamu atau ruang makan, biasanya lebih sering digunakan sehingga rawan terkena gesekan. Meletakkan karpet atau alas di area tersebut bisa membantu melindungi lantai kayu dari goresan maupun noda. Pilih karpet dengan bahan yang lembut dan mudah dicuci agar tetap nyaman digunakan.

Penggunaan karpet juga bisa menambah nilai estetika ruangan. Karpet dengan warna dan motif yang sesuai akan mempercantik ruangan sekaligus menjaga lantai tetap terawat. Cara ini sederhana tetapi sangat efektif untuk menjaga lantai kayu tetap awet.

4. Gunakan cairan pembersih khusus kayu

ilustrasi produk pembersih lantai (pexels.com/Ellie Burgin)
ilustrasi produk pembersih lantai (pexels.com/Ellie Burgin)

Tidak semua pembersih cocok digunakan untuk lantai kayu. Cairan pembersih yang terlalu keras bisa mengikis lapisan pelindung dan membuat lantai terlihat kusam. Gunakan produk khusus untuk kayu yang mampu membersihkan sekaligus menjaga kelembapan dan kilau alami lantai.

Pembersih khusus biasanya mengandung formula yang aman untuk serat kayu sehingga tidak merusak. Menggunakannya secara rutin akan membuat lantai tampak bersih, berkilau, dan tahan lama. Investasi pada pembersih yang tepat akan mengurangi biaya perawatan jangka panjang.

5. Lakukan perawatan tambahan secara berkala

ilustrasi memilih lantai rumah yang tepat (pexels.com/ClickerHappy)
ilustrasi memilih lantai rumah yang tepat (pexels.com/ClickerHappy)

Selain pembersihan harian, lantai kayu juga perlu perawatan ekstra seperti pemolesan atau pelapisan ulang. Tindakan ini bertujuan untuk mengembalikan kilau alami kayu sekaligus memberikan perlindungan tambahan. Perawatan berkala bisa dilakukan setahun sekali atau sesuai kebutuhan.

Dengan perawatan tambahan, lantai kayu akan tetap terlihat baru meskipun sudah digunakan bertahun-tahun. Selain itu, cara ini juga membantu lantai agar tetap kuat dan tidak cepat rusak. Menyisihkan waktu untuk merawat secara berkala adalah langkah bijak agar lantai tetap awet.

Lantai kayu yang terawat bukan hanya membuat rumah nyaman, tetapi juga meningkatkan nilai estetika dan daya tahan jangka panjang. Tidak ada salahnya meluangkan sedikit waktu untuk merawatnya dengan benar. Dengan begitu, lantai kayu di rumah kita bisa menjadi investasi yang bertahan lama.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dhana Kencana
EditorDhana Kencana
Follow Us

Latest Life Jawa Tengah

See More

5 Tanaman Hias Berbunga yang Cocok untuk Kado Spesial Sahabat

03 Sep 2025, 12:00 WIBLife