Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

4 Tips Minum Air Teratur Setiap Hari untuk Menjaga Kesehatan Ginjal

ilustrasi minum air (pexels.com/mart-production)
Intinya sih...
  • Minum air putih secara teratur melindungi ginjal dari kerusakan fungsi dan risiko infeksi saluran kemih.
  • Mulai rutinitas pagi dengan minum air putih untuk meningkatkan metabolisme, memperlancar pencernaan, dan mencegah sembelit.
  • Buat jadwal konsisten, gunakan aplikasi pengingat, dan bawa botol minum ke mana-mana untuk memastikan kebutuhan cairan tubuh terpenuhi.

Sebagian orang kesulitan memenuhi kebutuhan minimal air putih harian. Sayangnya, kebiasaan kurang minum air putih dalam jangka waktu yang lama dapat meningkatkan kerusakan fungsi ginjal yang jadi salah satu organ vital tubuh. Akibatnya cukup beragam, mulai dari risiko infeksi saluran kemih, penumpukan limbah pada ginjal, hingga kerusakan ginjal.

Minum air putih secara teratur dapat melindungi organ ginjal dari berbagai penyakit dan racun yang bisa mengendap di ginjal. Untuk itu, kamu harus memasukkan minum air sebagai agenda dan goal wajib di keseharianmu. Berikut beberapa tips jitu agar kamu bisa memenuhi kebutuhan cairan lewat minum air putih secara teratur.

1.Awali pagi hari dengan minum air putih

ilustrasi perempuan minum (pexels.com/jopwell)
ilustrasi perempuan minum (pexels.com/jopwell)

Mulailah dengan minum air putih saat mengawali aktivitas sehari-hari. Misalnya dengan menjadikan minum air putih bagian dari rutinitas pagi. Letakkan segelas air putih di tempat tidurmu, dan saat kamu bangun kamu bisa langsung meminumnya. Atau kamu bisa minum setelah menggosok gigi atau sebelum sarapan.

Membiasakan minum sebelum memulai aktivitas akan meningkatkan metabolisme tubuh sekaligus menghidrasi tubuh. Terutama saat kamu bangun tidur, kondisi di mana tubuh kehilangan banyak cairan. Minum air di pagi hari juga membantu memperlancar pencernaan dan mencegah sembelit. Jadi kebiasaan minum di pagi hari gak hanya berdampak baik bagi ginjal, tetapi juga sistem organ tubuh yang lainnya.

2.Atur target harian

ilustrasi minum air (pexels.com/ketut-subiyanto)

Tiap individu memiliki kebutuhan cairan yang berbeda, bergantung dengan berat badan, usia, hingga pola diet. Kamu bisa menggunakan kalkulator online untuk menghitung kebutuhan air yang ideal. Anjuran umum kebutuhan air putih sekitar dua liter atau delapan gelas per hari untuk tiap orang. Pecah target minum air putih menjadi beberapa bagian kecil.

Bila kamu belum konsisten dalam memenuhi target minum putih harian, kamu perlu menjadwalkannya. Buat jadwal spesifik dengan membagi target harian. Misalnya setelah bangun tidur, sebelum makan siang, sebelum tidur, dan seterusnya.

Bila perlu, buat jadwal minum air dengan menulisnya. Setiap kali kamu selesai minum, kamu bisa langsung men-checklist daftar tersebut. Cara ini bisa kamu lakukan bila kamu belum terbiasa dengan kebiasaan minum teratur.

3. Gunakan alarm atau pengingat

ilustrasi minum air putih (pexels.com/cottonbro)
ilustrasi minum air putih (pexels.com/cottonbro)

Jika kamu terlalu sibuk sampai lupa untuk minum air putih, kamu bisa memanfaatkan aplikasi pengingat untuk memastikanmu minum air dengan teratur. Atur pengingat sesuai dengan jadwal dan target yang kamu tetapkan. Hidupkan suara atau getaran yang gak terlalu mengganggu agar kamu segera ingat jadwal minum air putih.

Pastikan kamu segera mengambil gelas dan minum setelah mendengar alarm pengingat. Jangan mematikan alarm dan menunda-nunda untuk minum air putih. Namun, jangan terlalu bergantung pada aplikasi pengingat. Kamu juga perlu mendengarkan kondisi tubuhmu. Bila kamu merasa haus atau dehidrasi, segera minum tanpa harus menunggu alarm pengingat.

4.Bawa botol minum saat keluar rumah

ilustrasi botol minum (unsplash.com/bluewaterglobe)

Jadikan membawa botol minum ke mana-mana sebagai sebuah kebiasaan. Botol berisi air minum akan menjagamu tetap terhidrasi bila sewaktu-waktu kamu merasa haus dan ingin minum. Jangan lupa untuk me-refill botol minum dengan rutin. Atau kamu bisa membawa botol khusus air minum yang terdapat tampilan milimeter untuk mengetahui seberapa banyak air yang sudah kamu minum dengan lebih akurat.

Selain memastikan kebutuhan cairan tubuh lewat air putih terpenuhi, kamu perlu menjalani gaya hidup yang sehat untuk menjaga ginjal tetap sehat. Batasi makanan-makanan yang dikenal dapat membuat ginjal bekerja lebih berat. Lakukan pemeriksaan dan konsultasikan ke dokter bila kamu punya beberapa gejala penyakit ginjal.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ema Endrawati
EditorEma Endrawati
Follow Us