Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Loenpia Mbak Lien Semarang Go Digital Tembus Pasar Eropa, Ini Resepnya

Lumpia mbak Lien (instagram.com/jastip_ciss)
Lumpia mbak Lien (instagram.com/jastip_ciss)
Intinya sih...
  • UMKM lokal berkolaborasi dengan bank untuk menggerakkan ekonomi
  • Ekspansi ke pasar internasional melalui inovasi kemasan vakum
  • Fokus pada inovasi produk agar tetap relevan bagi generasi muda
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Semarang, IDN Times - Loenpia Mbak Lien, usaha kuliner legendaris Kota Semarang yang berdiri sejak 1930, berhasil bertransformasi digital dan kini menjangkau pasar luar negeri hingga Eropa. Keberhasilan tersebut tidak lepas dari kemitraan dengan PT Bank SMBC Indonesia Tbk melalui layanan TOUCHBIZ sejak 2018.

1. Gerakkan ekonomi lokal lewat kemitraan UMKM

ilustrasi rebung (vecteezy.com/Montian Noowong)
ilustrasi rebung (vecteezy.com/Montian Noowong)

Christian Edonis atau akrab disapa Edo, generasi penerus yang kini memimpin warisan kuliner tersebut, memadukan keterampilan tradisional dengan manajemen modern. Ia menjalankan kontrol kualitas secara ketat setiap hari, termasuk dalam memilih rebung sebagai salah satu bahan baku utama lumpia Semarang.

"Kualitas rasa menjadi identitas kami. Setiap komponen lumpia, dari rebung hingga bumbu, harus memberi kesan yang membuat pelanggan ingin kembali," katanya.

Edo hanya mengambil rebung terbaik dari pemasok tetap yang sudah bermitra selama puluhan tahun. Ia juga memastikan Loenpia Mbak Lien hanya menyajikan lumpia yang dibuat dalam rentang waktu 24 jam terakhir untuk menjamin rasa dan kualitas yang optimal.

Eksistensi Loenpia Mbak Lien selama lebih dari 90 tahun ikut menggerakkan ekonomi lokal melalui kemitraannya dengan puluhan pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Sejak menerapkan sistem konsinyasi penuh, gerainya yang berada di pusat kota itu kini memasarkan beragam oleh-oleh khas Semarang, seperti moci, bandeng, dan aneka camilan kering.

Tingginya arus wisatawan yang datang berburu oleh-oleh turut membuka akses pasar baru bagi UMKM yang sebelumnya terbatas, sekaligus memperkuat citra Semarang sebagai destinasi wisata kuliner.

Saat ini, kontribusi penjualan produk UMKM mencapai 20-30 persen dari total pendapatan Loenpia Mbak Lien. Angka tersebut mencerminkan besarnya peran sektor oleh-oleh dalam mendorong pertumbuhan ekonomi di Semarang.

"Potensi kuliner Semarang luar biasa besar. Dengan kolaborasi inklusif dan pemanfaatan teknologi tepat guna, UMKM lokal bisa naik kelas dan tumbuh bersama," kata Edo.

2. Ekspansi ke pasar internasional

Christian Edonis atau akrab disapa Edo, generasi penerus usaha kuliner legendaris Loenpia Mbak Lien di Kota Semarang. (Dok. SMBC Indonesia)
Christian Edonis atau akrab disapa Edo, generasi penerus usaha kuliner legendaris Loenpia Mbak Lien di Kota Semarang. (Dok. SMBC Indonesia)

Mimpi untuk mengembangkan potensi lumpia di dalam dan luar negeri selalu ada bagi Edo. Baginya, menjaga warisan bukan berarti tetap diam di satu titik. Ia ingin menghadirkan lumpia legendaris ini ke lebih banyak meja makan, baik di berbagai kota di Indonesia maupun di luar negeri.

Loenpia Mbak Lien berinovasi dengan membuat kemasan vakum yang membuat lumpia bertahan lebih lama tanpa kehilangan cita rasa dan tekstur. Inovasi tersebut membuka peluang perluasan pasar melalui pengiriman jarak jauh.

Pelanggan dari Belanda dan Jerman sudah merasakan manfaatnya. Beberapa di antaranya adalah wisatawan yang jatuh hati pada lumpia saat berkunjung ke Semarang dan ingin menikmatinya kembali di negara asal mereka.

Meski peluangnya besar, Edo mengakui, setiap ekspansi membutuhkan persiapan matang, khususnya saat menatap pasar global. Ia bersama tim melakukan riset mendalam mengenai regulasi pangan di negara-negara tujuan, termasuk persyaratan kandungan bahan baku, keamanan makanan, hingga izin distribusi.

"Saat melayani pelanggan dari luar negeri, kami tidak sekadar mengirimkan makanan, tetapi kami membawa cerita dan identitas Semarang ke mancanegara, sehingga setiap detail harus dipastikan sempurna," ungkapnya dilansir keterangan resminya kepada IDN Times, Kamis (18/12/2025).

2. Inovasi untuk generasi muda

Suasana di tempat usaha kuliner legendaris Loenpia Mbak Lien di Kota Semarang. (Dok. SMBC Indonesia)
Suasana di tempat usaha kuliner legendaris Loenpia Mbak Lien di Kota Semarang. (Dok. SMBC Indonesia)

Selain membuka pasar baru, Edo juga fokus berinovasi agar produknya tetap relevan bagi generasi muda. Ia mempertimbangkan kombinasi rasa yang unik, kemasan yang lebih modern, dan konsep oleh-oleh yang cocok dibawa bepergian.

"Kami ingin terus menjadi alasan orang datang ke Semarang, bukan hanya karena cerita yang melekat dengan Loenpia Mbak Lien sejak dulu, tetapi juga karena keberanian kami untuk melakukan terobosan," ujarnya.

Transformasi operasional Loenpia Mbak Lien mendapatkan fondasi kokoh saat Edo memutuskan bermitra dengan SMBC Indonesia pada 2018. Keputusan itu muncul dari dorongan untuk meninggalkan pola manajemen tradisional yang mengandalkan pencatatan manual dan transaksi tunai menuju sistem digital yang terintegrasi dan efisien.

Edo melihat peluang besar saat tim SMBC Indonesia memperkenalkan TOUCHBIZ, layanan digital yang memusatkan seluruh transaksi bisnis, mulai dari penggajian karyawan hingga pembayaran kepada pemasok dalam satu sistem yang aman, mudah, dan cepat.

Para karyawan Loenpia Mbak Lien juga merasakan langsung manfaat digitalisasi perbankan. Banyak dari mereka menggunakan Jenius sebagai rekening utama untuk menerima gaji secara tepat waktu serta menikmati berbagai keuntungan seperti cashback dan tabungan yang fleksibel.

"Inovasi bagi kami bukan hanya dari sisi produk, tetapi juga pada cara kami mengelola bisnis. Dengan sistem digital dari SMBC Indonesia, kami bisa mengatur transaksi dengan lebih cepat dan efisien. Jadi, ketika transaksi sudah terotomatisasi, kami bisa fokus ke berbagai langkah pengembangan bisnis, seperti membuat pengemasan yang lebih baik untuk pengiriman ke luar negeri," pungkas Edo.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dhana Kencana
EditorDhana Kencana
Follow Us

Latest News Jawa Tengah

See More

Raih Emas SEA Games 2025, Basral Graito Selebrasi Lompati Vespa di Rumah

18 Des 2025, 21:27 WIBNews