Atasi Kemiskinan Ekstrem, Rumah Tak Layak Huni di Pemalang Direnovasi
Tiap rumah dapat bantuan mulai Rp35 juta untuk renovasi
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Pemalang, IDN Times - Sebanyak 10 rumah warga di Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah direvovasi melalui program Penanggulangan Kemiskinan Ekstrem (PKE) yang digagas oleh Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian. Program tersebut merupakan kolaborasi antara Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Jawa Tengah dengan PT Djarum.
Baca Juga: Serapan Kabupaten Semarang Baru 49 Persen, Tim Vaksinasi Keliling Desa
1. APBD Jateng tidak bisa membiayai PKE
Kepala Disperindag Jateng, Arif Sambodo mengatakan, Kabupaten Pemalang merupakan satu dari lima kabupaten prioritas pelaksanaan program PKE di wilayahnya. Program itu berfokus dalam pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat yang kurang mampu. Seperti rumah layak huni, sarana air bersih, kesediaan listrik, hingga sanitasi. Oleh karena itu, ia mengaku membutuhkan peran para pelaku usaha melalui corporate social responsibility (CSR) untuk membantu pemerintah mengakselerasi program-program tersebut.
“Sehingga, kami pun berkoordinasi dengan berbagai perusahaan yang ada di Jateng agar mau turun tangan di program ini. Salah satunya PT Djarum yang berpartisipasi dalam kegiatan Rumah Sederhana Layak Huni (RSLH) di Kabupaten Pemalang,’’ ungkapnya dalam keterangan resmi, Jumat (18/3/2022).
Artif menambahkan, keikutsertaan pelaku usaha dibutuhkan karena program PKE tidak bisa dibiayai secara keseluruhan oleh APBD Pemprov Jateng.
Baca Juga: Polemik Audisi PB Djarum, Ganjar Minta KPAI dan Djarum Berembug