TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Semarang Banjir Lagi, Pesisir Terendam, Polisi Patroli Numpang Truk

Sebulan sudah dua kali banjir di Semarang kayak begini

Ilustrasi banjir di Jalan Pemuda Kota Semarang. Dok. MIK Semarang

Semarang, IDN Times - Banjir kembali melanda Kota Semarang pada Selasa (23/2/2021) setelah diguyur hujan selama dua jam. Hingga Rabu (24/2/2021), sejumlah titik ruas jalan hingga permukiman di Ibu Kota Provinsi Jawa Tengah itu masih terendam banjir, khususnya wilayah pesisir.

Baca Juga: 8 Temuan Pakar soal Banjir Semarang, Bukan Karena Cuaca Ekstrem

1. Banjir di pesisir Semarang belum surut

Sejumlah wilayah di kawasan pesisir Semarang masih terendam banjir. Seperti daerah Genuk Jalan Kaligawe dan sekitar jalan Coaster, pintu masuk Pelabuhan Tanjung Emas Semarang.

Polisi setempat pun terpaksa menumpang truk untuk melakukan patroli lantaran ketinggian air yang masih tinggi, mencapai 60 sentimeter dan meluas.

2. Banjir menggenangi ruas jalan utama hingga permukiman

Karyawan menyelamatkan sejumlah barang dari kantor yang terendam banjir di Stasiun Tawang, Semarang, Jawa Tengah, Sabtu (6/2/2021). Akibat banjir setinggi hingga 70 cm tersebut, PT KAI (Persero) DAOP 4 Semarang mengalihkan sejumlah rute perjalanan kereta api. ANTARA FOTO/Aji Styawan

Berdasarkan data dari BPBD Kota Semarang, ada 19 titik banjir antara lain, Jalan Ariloka Kelurahan Krobokan, Jalan Raya Kaligawe, Jalan Yos Sudarso daerah Kemijen, Jalan Raya Simongan, Jalan Pemuda, Jalan Imam Bonjol sampai dengan Bundaran Bubakan, Kelurahan Mlatiharjo, Jalan Citarum Selatan. 

Kemudian, Jalan Tambak, Jalan Mpu Tantular, Jalan Cilosari Dalam Kemijen, Kawasan Simpang Lima, Semarang Indah, Kecamatan lama Genuk, Jalan Muktiharjo Lor, Jalan Simpang Supriyadi, Jalan Gajah, sepanjang Kali Semarang Jalan Inspeksi, hingga Jalan Arteri Yos Sudarso. 

3. Ketinggian banjir di Semarang mulai 25-75 cm

Banjir kawasan Simpang Lima Kota Semarang. Dok. MIK Semar

Sekretaris BPBD Kota Semarang, Winarsono mengatakan, kawasan tersebut tergenang banjir dengan ketinggian air bervariasi antara 25 hingga 75 sentimeter.

"Hujan deras sekitar dua jam juga menyebabkan talut di daerah Lempongsari, Kecamatan Gajah Mungkur sepanjang 15 meter longsor. Namun, tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut," ungkapnya saat dihubungi IDN Times, Selasa (23/2/2021). 

Baca Juga: Banjir Semarang, 101.366 Jiwa Terdampak dan 5 Orang Meninggal 

Berita Terkini Lainnya