Wali Kota Semarang Desak Polisi Ungkap Dugaan Pembunuhan ASN Bapenda
Polisi masih identifikasi jasad korban
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Semarang, IDN Times - Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi mengutuk keras kasus dugaan pembunuhan yang menimpa Aparatur Sipil Negara (ASN) Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Semarang. Ia meminta polisi bisa segera mengungkap kasus tersebut dan menemukan pelakunya.
"Kami sih berharap bahwa pak Kapolrestabes bisa segera mengungkap kasus. Kami mengutuk perbuatan yang dilakukan oleh siapa pun itu terhadap kawan kami yang namanya pak Iwan," ungkapnya dalam rekaman resmi yang diterima IDN Times, Rabu (14/9/2022).
Baca Juga: Mayat Terduga ASN Bapenda Semarang Sudah Tewas Sebelum Dibakar
1. Hendi yakin jasad yang terbakar adalah Iwan Boedi
Untuk diketahui, hingga saat ini Polrestabes Semarang masih terus melakukan identifikasi jasad korban.
Kendati demikian, wali kota yang akrab disapa Hendi itu meyakini bahwa jasad tersebut adalah Iwan Boedi, pegawai Bapenda Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang.
"Jasadnya terbakar termasuk motornya yang diindikasi adalah teman PNS kami di Pemkot dengan nama Iwan Boedi. Meskipun, kemarin pak Kapolrestabes juga menyampaikan belum 100 persen valid dan masih cek DNA, tapi dari bukti lapangan yang ada seperti dari motornya, nametag-nya, handphone-nya, itu semuanya milik pak Iwan," jelasnya.
Baca Juga: PNS Bapenda Semarang yang Hilang Saksi Kasus Dugaan Korupsi