Pembangunan Jalan Tol Semarang-Demak Terkendala Curah Hujan Tinggi
Pembebasan lahan tanah musnah juga belum selesai
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Semarang, IDN Times - Pembangunan jalan tol Semarang-Demak masih terkendala beberapa hal. Antara lain soal pembebasan lahan dan tingginya curah hujan di wilayah pembangunan tersebut.
Baca Juga: [FOTO] Dukuh Mondoliko yang Terisolasi Akibat Perubahan Iklim di Demak
1. Perpres soal tanah musnah untuk pembebasan lahan
Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jawa Tengah-DI Yogyakarta, Wida Nurfaida membenarkan apabila jalan tol Semarang-Demak seksi 1 Kaligawe-Sayung masih terkendala beberapa masalah. Antara lain soal pembebasan lahan yang masih menunggu peraturan presiden (perpres) soal tanah musnah dan faktor cuaca.
Pembebasan lahan masih terkendala karena sebagian lahan terkena dan terendam rob sehingga pembebasan tidak bisa serta merta dilakukan melainkan harus disertai perpres tersebut sebagai landasannya.
Peraturan Menteri Agraria Dan Tata Ruang/ Kepala Badan Pertanahan Nasional Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2021 tentang Tata Cara Penetapan Tanah Musnah disebutkan bahwa tanah musnah adalah bidang tanah yang sudah berubah dari bentuk asalnya karena peristiwa alam, tidak bisa diidentifikasi lagi, dan tidak dapat difungsikan, digunakan, dan dimanfaatkan sebagaimana mestinya.
Baca Juga: 10 Tempat Wisata di Demak yang Bisa Jadi Tujuan Liburan Kamu