UNS Solo Kembangkan Kurikulum Hijau Bareng BIRU
Penandatangan kerjasama anatara UNS dan PT BIRU. (IDN Times/Larasati Rey)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Surakarta, IDN Times - PT BISA Ruang Nuswantara (BIRU), anak perusahaan PT Delta Dunia Makmur Tbk (Delta Dunia Group) bekerja sama dengan Sekolah Vokasi dan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Sebelas Maret (UNS) di Auditorium Sekolah Vokasi UNS, Jumat (14/7/2023). Kerja sama keduanya dimaksudkan untuk mendorong praktik keberlanjutan melalui program pendidikan, penelitian, dan pengembangan sumber daya manusia.
1. Wujud program merdeka belajar
Gerbang UNS Solo. (Dok. Wikimedia.org/Bennylin)Direktur Utama BIRU, Kristiyanto Widiyawan mengatakan kerjasama BIRU dengan Sekolah Vokasi dan FKIP UNS ini merupakan upaya kolaboratif dalam pengembangan kurikulum hijau, sekaligus inisiatif penelitian yang berkelanjutan.
"Juga perwujudan dari Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang digagas Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia," ungkapnya usai peresmian.
Baca Juga: UNS Terima 3.649 Mahasiswa Baru Jalur SNBT, Ini Jadwal Registrasinya
2. Ciptakan sinergi antara pendidikan dan industri
Kerjasama anatara UNS dan PT BIRU. (IDN Times/Larasati Rey)Lebih lanjut, kerjasama ini diharapkan mampu menciptakan sinergi yang kuat antara dunia pendidikan dan dunia industri. Terutama dalam mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan dan inklusif. Melalui peningkatan kualitas sumber daya manusia serta inovasi di bidang sosial lingkungan dan sosial pendidikan.
Editor’s picks
"Kami memberikan keleluasaan lulusan sekolah vokasi untuk bekerja di mana saja dengan keahlian yang diberikan PT BIRU. Kontrak kerjasama ini bertujuan memperkuat kemitraan dalam bidang pendidikan vokasi dan menyediakan tenaga kerja yang siap kerja dan berkarakter sesuai dengan kualifikasi industri," katanya.
Ke depan, lanjut Kristiyanto, pihaknya yang telah berkolaborasi dengan Pemerintah Kota Surakarta sebagai regulator dapat mendukung kerjasama dengan melibatkan banyak industri. Sehingga dapat berefek sosial dan lingkungan yang dapat dirasakan masyarakat. Terutama di Solo sebagai Kota Vokasi.
"Saat ini, selain UNS, kami telah berkolaborasi dengan PT Bukit Makmur Mandiri Utama, Yayasan Darma Bakti Berau (PT Berau Coal), Ithaca, serta pelaku industri kecil menengah (UKM). Sinergi yang optimal dalam ekosistem ini akan membuka akses lebih luas bagi lulusan sekolah vokasi," sambungnya.
3. Tampilkan lima mesin riset
Ilustrasi Riset (IDN Times/Arief Rahmat)Dalam kesempatan itu, BIRU menampilkan lima mesin riset dan pengujian yang digunakan untuk pengembangan produk ramah lingkungan di BIRU Corner Room di Aula Sekolah Vokasi UNS. Mesin tersebut dikembangkan oleh BIRU untuk membantu pengembangan produk Tooth Bucket dan Palu Alugoro.
Sementara itu, penandatangan kerja sama dilakukan oleh Kristiyanto Widiyawan, Direktur Utama PT BIRU; Irwan Trinugroho, Plt. Wakil Rektor Perencanaan, Kerjasama, Bisnis dan Informasi UNS; Dewi Kusuma Wardani, Plt. Wakil Dekan Sumber Daya Manusia, Keuangan, dan Logistik FKIP UNS; serta Herman Saputro, Plt. Wakil Dekan Perencanaan, Kerjasama, Bisnis dan Informasi Sekolah Vokasi UNS.
Sebagai informasi, PT BIRU adalah anak perusahaan PT Delta Dunia Makmur (DOID) yang berfokus pada aspek lingkungan, sosial, dan tata kelola. Berkomitmen berperan aktif dalam memajukan sektor industri melalui pendidikan vokasi yang berkualitas. Mitra pendidikan, seperti SMK berperan penting dalam membentuk calon tenaga kerja yang mampu menghadapi tantangan dunia industri.
Baca Juga: Kemendikbud Copot Gelar 2 Guru Besar UNS Terkait Pemilihan Rektor
