Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Semarang, IDN Times - Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Jawa Tengah menyatakan telah menyiapkan berbagai antisipasi untuk mengatasi kemacetan saat arus mudik Hari Raya Idulfitri 1443 Hijriyah.
Baca Juga: 400 Sopir Kena Tilang Langgar Batas Kecepatan di Tol Jateng
1. Ada perlambatan arus saat mudik Lebaran
Ilustrasi Jalan Tol Trans Jawa. ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah Dirlantas Polda Jateng, Kombes Pol Agus Suryo Nugroho mengklaim telah menyiapkan tim urai untuk mencegah risiko kemacetan di ruas jalan Pantura.
"Kita perkirakan arus lalu lintas akan mengalir. Apalagi pas mudik juga ada sistem one way di jalan tol. One way akan diberlakukan untuk mengalihkan arus kendaraan berat dari tol menuju ruas jalan nasional. Sehingga nantinya tidak ada titik kemacetan. Yang ada hanya potensi perlambatan arus," terangnya, Senin (18/4/2022).
2. Lima gerbang tol terjadi perlambatan arus
Ilustrasi (ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha) Agus menyampaikan, perlambatan arus lalu lintas dari kajian di lapangan akan terjadi di lima titik ruas jalan tol.
Potensi perlambatan arus lalu lintas bakal terjadi antara lain di:
- Exit Tol Brebes
- Exit Tol Krapyak
- Exit Tol Kartasura
- Exit Tol Bawen-Salatiga
- Exit Tol Pejagan.
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
"Nanti ketika masuk momentum arus mudik, ada potensi perlambatan arus karena memang ada peningkatan volume kendaraan. Contohnya di Exit Tol Krapyak, Exit Tol Bawen-Salatiga maupun Exit Tol Pejagan terutama yang arah Banyumas pasti juga ada perlambatan. Maka opsi kita dengan menyiapkan jalur non tol," kata Agus.
3. Tol arah Bawen rawan kecelakaan
ilustrasi proyek tol. ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi Tak cuma itu saja, pihaknya juga telah memetakan lokasi rawan kecelakaan di berbagai wilayah. Pihaknya menyebut lokasi rawan kecelakaan berada di jalan tol arah Bawen, sepanjang jalan Pantura wilayah Brebes.
Pihaknya mengimbau kepada para pemudik untuk meningkatkan kewaspadaan ketika menempuh perjalanan panjang menuju Jawa Tengah.
"Tetap jaga standar kesehatan dan jaga kondisi tubuh agar tetap fit saat pulang kampung ke Jawa Tengah. Kita akan tempatkan anggota untuk antisipasi kecelakaan," jelasnya.
Baca Juga: Pulihkan Sektor Mikro, 38 Ribu ASN Jateng Diminta Belanjakan THR ke Pedagang Pasar
