TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Gawat! Ruang Isolasi di RSUD Semarang Sudah Penuh, Kasus Corona Naik

Ada ratusan pasien COVID-19 yang meninggal dunia di Semarang

Ilustrasi Ruang Isolasi Mandiri COVID-19. ANTARA FOTO/Zabur Karuru

Semarang, IDN Times - Tingkat keterisian ruang isolasi untuk pasien COVID-19 di RSUD KRMT Wongsonegoro Semarang telah penuh menyusul adanya kenaikan kasus penularan virus corona di wilayah tersebut. Direktur Utama RSUD Wongsonegoro, Susi Herawati menyebutkan bahwa untuk saat ini hampir semua bangsal perawatan virus corona sudah dipenuhi para pasien yang datang dari berbagai kecamatan.

"Ya mas, saat ini (ruang isolasi) full," kata Susi kepada IDN Times, Selasa (24/11/2020).

Baca Juga: Dua Obat ini Berhasil Sembuhkan Pasien Virus Corona di RS Wongsonegoro

1. Ada 13 pasien COVID-19 yang dirawat di ICU RSUD Wongsonegoro

Dok. Pemkot Semarang

Ia menyebut, pasien COVID-19 yang dirawat di Bangsal Arjuna 1 ada 15 orang, di Bangsal Arjuna 2 juga ada 15 orang. Sementara pasien di Bangsal Banowati ada 15 orang, di Bangsal Arimbi ada 14 orang, Bangsal Bima terisi 32 orang, Bangsal Yudistira terisi 24 orang, di ruang ICU terisi 13 orang, di NICU ada 1 pasien, di PICU ada 1 pasien, serta ruang isolasi IGD ada 8 orang.

"Pasien di bangsal-bangsal ruang isolasi ada 138 orang sampai dengan jam 7 pagi (Selasa, 24 November 2020) tadi," imbuh Susi.

2. Pasien COVID-19 secara komulatif mencapai 2.530 orang

Ilustrasi pasien COVID-19. ANTARA FOTO/Ampelsa

Lebih lanjut, ia menyatakan berdasarkan data laporan cepat kasus harian COVID-19 di rumah sakitnya, total pasien komulatif kategori suspek, probable, dan yang sudah terkonfirmasi mencapai 2.530 orang.

"Hari ini (Selasa, 24 November 2020) ada tambahan 11 pasien baru. Itu data yang kita peroleh dari hasil update perkembangan perawatan pasien COVID-19 yang dilakukan setiap harinya," ujarnya.

Baca Juga: Masih Ada 527 Pasien Positif Virus Corona yang Dirawat di Semarang

Pemerintah melalui Satuan Tugas Penanganan COVID-19, menggelar kampanye 3 M : Gunakan Masker, Menghindari Kerumunan atau jaga jarak fisik dan rajin Mencuci tangan dengan air sabun yang mengalir. Jika protokol kesehatan ini dilakukan dengan disiplin, diharapkan dapat memutus mata rantai penularan virus. Menjalankan gaya hidup 3 M, akan melindungi diri sendiri dan orang di sekitar kita. Ikuti informasi penting dan terkini soal COVID-19 di situs covid19.go.id dan IDN Times.

Berita Terkini Lainnya