Jateng Masuk Gelombang Ketiga COVID-19 Omicron, IDI: Sesuai Ramalan!
Banyak warga Jateng yang kena pilih isolasi mandiri
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Semarang, IDN Times - Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Jawa Tengah memastikan saat ini seluruh wilayah Jawa Tengah telah memasuki gelombang ketiga penularan COVID-19 varian Omicron.
Gelombang ketiga COVID-19 diperkuat dengan kemunculan varian Omicron yang menular dengan cepat dan masif.
"Saat ini Jawa Tengah sudah masuk gelombang tiga wabah virus corona dengan penularan varian Omicron. Dan kondisi yang terjadi saat ini sesuai ramalan banyak dokter dan peneliti yang memprediksi gelombang tiga COVID-19 terjadi di awal tahun ini," kata Ketua IDI Jateng, dr Djoko Handojo kepada IDN Times melalui sambungan telepon, Jumat (4/2/2022).
Baca Juga: 170 Siswa di Jateng Positif COVID-19, Ada yang Omicron, 31 SMA Ditutup
1. Gelombang ketiga COVID-19 gegara keteledoran masyarakat
Djoko mengatakan, datangnya gelombang ketiga COVID-19 merupakan imbas dari kelengahan masyarakat yang mengabaikan aturan protokol kesehatan. Padahal, tim Satgas COVID-19 pusat telah mengingatkan bahwa akan muncul penularan varian Omicron pasca perayaan Natal dan pergantian malam Tahun Baru.
Diakuinya jika pandangan masyarakat yang menganggap pandemik telah melandai justru mempersulit pemerintah dalam menegakan standar aturan protokol kesehatan.
"Kita tahu sendiri kan semua orang agak senang pas di bulan Desember 2021 kemarin. Lalu masuk Januari 2022, ada perayaan pergantian tahun dan habis Natal sudah diingatkan agar patuhi prokes lagi. Tapi nyatanya sulit karena warga punya pandangan masing-masing. Oleh karenanya kita cuma bisa mengantisipasinya," ungkapnya.
Baca Juga: Dear Warga Jateng, Anak-anak Kena COVID-19 Omicron Bisa Masuk ICU