TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Jatuh di KIK Kendal, Penerbad Klaim Heli M-17 Masih Layak Terbang

Mabes TNI sedang selidiki black box helikopter

Kondisi Heli MI-17 yang jatuh di KIK Kendal. Dok Basarnas

Semarang, IDN Times - Penerbangan TNI Angkatan Darat (Puspenerbad) mengklaim helikopter M-17 milik TNI AD yang jatuh di kawasan KIK Kendal, masih dalam keadaan layak terbang.

Baca Juga: Saksi Mata: Helikopter Sempat Terbang Rendah Sebelum Jatuh di Kendal

1. Black box Heli M-17 sedang diselidiki oleh TNI AD

ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay

Menurut Komandan Puspenerbad, Mayjen Teguh Pudjo Rumekso, untuk menyelidiki penyebab kecelakaan maut tersebut, pihaknya telah mengambil kotak hitam (black box) untuk dilakukan investigasi bersama Mabes TNI AD.

"Kotak black box sudah dievakuasi, dan kita nunggu hasilnya. Untuk serpihan helinya sudah diangkut menuju Markas Skuadron 31," kata Teguh, Minggu (7/6).

2. Saat kejadian, Heli M-17 dipakai untuk latihan manuver untuk kapten pilot

Sejumlah warga menyaksikan puing helikopter yang jatuh di Kawasan Industri Kendal (KIK), Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, Sabtu (6/6/2020). (ANTARA FOTO/Aji Styawan/WSJ)

Pihaknya menerangkan bahwa helikopter jenis M-17 itu sebelum kejadian dipakai untuk latihan persiapan pengangkatan kapten pilot militer. 

Ketika dioperasikan, helikopter M-17 tersebut digunakan latihan tactical manuver yang berada areal terbang di Kendal. 

Latihan digelar dari Lanumad Ahmad Yani dengan beberapa kali manuver. Termasuk latihan landing dan take off. Kondisinya, menurutnya masih layak terbang.

"Keadaan helinya masih layak dipakai untuk terbang. Namun, ketika peristiwa memang kita pakai untuk tes pendidikan penerbang 1. Kegiatannya dalam rangka persiapan untuk menjadi kapten pilot," katanya.

Baca Juga: Kronologi Lengkap Helikopter Jatuh di Kendal, Korban 9 Anggota TNI AD

Berita Terkini Lainnya