Waspadai Ubur-ubur, Wisatawan Dilarang Berenang di Pulau Panjang
Sedang musim ubur-ubur berkembang biak
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jepara, IDN Times - Aparat kepolisian melarang para wisatawan yang tengah berlibur di Pulau Panjang, Kabupaten Jepara, berenang terlalu menjorok ke tengah laut. Sebab, perairan di lepas pantai Jepara terutama Pulau Panjang memiliki tingkat kerawanan yang tinggi terhadap sengatan ubur-ubur.
Baca Juga: Hati-Hati, Ubur-Ubur Marak di Pantai Selatan
Kasatpolair Jepara, Iptu Lukman Fuadi, mengaku terus-menerus mengeluarkan imbauan agar para wisatawan menghindari tepi pantai Pulau Panjang agar terhindar dari sengatan ubur-ubur.
"Kita imbau wisatawan jangan renang menjorok ke tengah laut. Karena saat ini sedang musim ubur-ubur berkembang biak. Sengatan ubur-ubur di dalam air bisa melukai sekaligus mematikan," ungkap Lukman saat ditemui IDN Times, Jumat (7/6).
1. Larangan berenang di pantai untuk menghindari sengatan ubur-ubur
Baca Juga: Libur Lebaran, Pantai Bandengan Diserbu Ribuan Wisatawan
Editor’s picks
Lukman mengatakan telah menerjunkan tim keamanan laut (kamla) ditambah bala personel dari Polair untuk memantau pergerakan wisatawan yang berlibur di Pulau Panjang.
Menurutnya semua wisatawan sudah diminta untuk tidak berkunjung di gugusan pulau kecil yang selama ini memiliki habitat ubur-ubur yang cukup banyak.
"Kita sekarang bergerak secara mobile sama tim SAR untuk memantau aktivitas wisatawan di sana. Selain itu, kekuatan kita juga ditambah dari unsur-unsur Polres dan setiap Polsek. Ada pula Intel Reskrim yang disebar ke sana. Namun, sejauh ini kita memantau situasinya masih aman dari ubur-ubur," tutur Lukman.
Baca Juga: Objek Wisata Kaliurang Diprediksi Penuh Wisatawan pada H+2 Lebaran