TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Terowongan Kuno di Klaten Bikin Heboh, Kades Beberkan Asal Muasalnya

Diduga peninggalan zaman kolonial Belanda

Penemuan terowongan kuno di Klaten. IDNTimes/Larasati Rey

Klaten, IDN Times - Warga Desa Sabrang Lor, Kecamatan Trucuk, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, dihebohkan dengan penemuan sebuah terowongan tua yang melintas di bawah jalan desa. Terowongan yang berbentuk setengah lingkaran dengan bahan dasar batu bata terbebut diduga dibangun pada zaman penjajahan Belanda.

Baca Juga: Kisah Bu Carik di Klaten, Tawarkan Diri Jadi Sopir Ambulans COVID-19  

1. Ditemukan saat gali embung

Penemuan terowongan kuno di Klaten. IDNTimes/Larasati Rey

Saat ditemui IDNTimes, Pj Kepala Desa Sabrang Lor, Budi Andriyanto, mengatakan
penemuan terowongan berawal dari penggalian embung desa yang akan dijadikan kolam pemancingan dan pusat jajanan kuliner. Embung tersebut berada di tanah kas desa.

Terowongan ditemukan pada Rabu (25/8/2021) saat melakukan pengerukan tanah dengan menggunakan backhoe. Dua hari kemudian atau Jumat (27/8/2021) operator alat berat bersama seorang warga melihat adanya bangunan seperti terowongan. Usai adanya temuan tersebut, warga langsung melapor ke petugas desa setempat.

“Awalnya kami juga tidak tahu, setelah ditemukan, warga berpendapat itu dibangun sejak jaman Belanda. Itu untuk saluran air katanya. Kami menunggu dinas terkait untuk menelusuri ini,” ungkapnya.

2. Penggalian embung dihentikan sementara

Penemuan terowongan kuno di Klaten. IDNTimes/Larasati Rey

Terowongan tersebut memiliki lebar sekitar 3 meter dan tinggi sekitar 2,5 meter. Terowongan memiliki konstruksi bata merah berbentuk mirip saluran air dengan posisi melintang dan menyerong.

Jika dilihat ke dalam terowongan terlihat gundukan tanah yang hampir menyentuh langit-langit terowongan. Lebih lanjut, Budi mengatakan jika terowongan tersebut hanya melintasi jalan desa. Pihaknya belum bisa memastikan fungsi terowongan tersebut pada zaman dulu. Namun ia menduga terowongan tersebut merupakan terowongan air, lantaran didekatnya terdapat embung yang dulunya berfungsi mengairi sawah.

“Ini kalau ditarik kesana ya cuma sampai ke pinggir jalan di seberang. Kalau dugaan awal ini terowongan air, karena ini disini dulu ada embung dan ada terpasang bangunan pompa air juga dulu ada sejak zaman belanda," jelasnya.

3. Lokasi temuan mangkrak bertahun-tahun

Bagian dalam terowongan kuno di Klaten. IDNTimes/Larasati Rey

Budi mengatakan, jika lokasi penemuan terowongan tersebut memang sudah puluhan tahun mangkrak atau tidak digunakan. Ia mengatakan jika sebelum dibangun, di lokasi tersebut banyak ditumbuhi ilalang dan semak belukar.

Lebih lanjut, pihaknya tak memungkiri jika penemuan tersebut dikaitkan dengan hal mistis. “Kalau hal-hal seperti itu, saya yakin ada. Cuma selama ini Alhamdulillah kami tidak ada gambaran mistis terutama saat pengerjaan ini," jelasnya.

Baca Juga: Sosok Kiai Mlati, Orang Sakti Cikal Bakal Berdirinya Klaten 

Berita Terkini Lainnya