Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Surakarta, IDN Times - Menteri Pemuda dan Olahraga, Zainudin Amali bersama Ketua Indonesia Asean Paragames Organizing Comittee (INAPOC) Gibran Rakabuming Raka bertemu sejumlah atlet ASEAN Para Games (APG) 2022, di Stadion Manahan, Solo, Senin (18/7/2022). Selain melihat persiapan atlet difabel Indonesia, mereka juga melihat kesiapan venue di lima tempat.
1. Tinjau sejumlah venue pertandingan
Menpora Zainudi Amali dan Ketua INASPOC Gibran Rakabuming tinjau venue APG XI 2022. (IDN Times/Larasati Rey) Sejumlah veneu pertandingan yang mereka kunjungi antara lain adalah venue untuk para atletik, venue tenis whilechair, venue boccia venue goalball, dan venue sepakbola.
"Tentunya saya berterima kasih pada Gibran dan jajaran Pemkot Solo yang luar biasa dalam waktu singkat persiapan ini semua. Kami optimis, Presiden Jokowi juga berharap pelaksanaan kedua kalinya di Solo ini bisa sukses. Secara keseluruhan kita sudah siap untuk menerima kedatangan peserta dari luar Indonesia, kami apresiasi," ujar Zainudin Amali dalam konferensi pers, Senin (18/07/2022).
Baca Juga: Torch Relay Mundur 7 Hari, Sebelum Pembukaan Asean Para Games 2022
2. Menpora semangati para atlet
Menpora Zainudi Amali dan Ketua INASPOC Gibran Rakabuming tinjau venue APG XI 2022. (IDN Times/Larasati Rey) Menpora menyemparkan untuk berdialog dengan sejumlah atlet, menanyakan persiapan mereka. Ia berharap para atlet dapat berjuang untuk target juara pertama.
“Pokoknya di atletik harus bisa menghasilkan banyak medali. Kita sudah main di tempat kita sendiri. Tunjukkan kita bisa berprestasi karena kita sudah tahu tempat ini, bisa ya?,” ujar Menpora disambut teriakan ‘bisa’ para atlet.
3. Indonesia targetkan juara umum APG 2022
Menpora Zainudi Amali dan Ketua INASPOC Gibran Rakabuming tinjau venue APG XI 2022. (IDN Times/Larasati Rey) Sementara itu, Gibran optimis kontingen Indonesia mampu meraih target juara umum karena diuntungkan, Indonesia sebagai tuan rumah event olahraga yang sempat tertunda selama dua kali karena pandemik COVID-19.
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
“Untuk prestasi saya kira tidak perlu diragukan lagi. Saya yakin kalau targetnya juara umum pasti juara umum,” katanya.
Gibran juga meminta para atlet maupun ofisial supaya melaporkan kepadanya jika terdapat kekurangan-kekurangan, baik dari sisi fasilitas maupun penyelenggaraan acara.
“Ini Para Games pertama di tengah pandemik, karena yang kemarin ditunda semua. Harapannya bisa berjalan lancar semua. Kalau ada fasilitas yang kurang lapor saja ke saya. Kalau masalah prestasi gak perlu diragukan lagi,” pungkasnya.
4. Ada lounge khusus untuk kontingen luar negeri
Ilustrasi bandara (IDN Times/Lia Hutasoit) Gibran juga menyiapkan lounge khusus di Bandara Internasional Jakarta di Cengkareng. Lounge yang terpisah dengan penumpang umum lainnya untuk para kontingen APG 2022.
Lounge disediakan untuk mengakomodir para atlet difabel yang transit di Jakarta sehingga tidak perlu gate penerbangan.
"Ya pokoknya kita pengin mempermudah semua kontingen semua peserta semua atlet untuk bisa melakukan penerbangan langsung ke Kota Solo, tapi misalnya tidak bisa pun nanti mampir sebentar di Cengkareng Terminal 3 di sana pun sudah disediakan tempat lounge khusus untuk Asean Paragames," jelasnya.
Baca Juga: Nella Kharisma Nyanyikan Theme Song ASEAN Para Games XI
