TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Tanggul TPAS Kota Tegal Jebol, Ratusan Ikan Tambak Mati Mendadak

Diduga tercemar limbah sampah

IDN Times/ Muchammad Haikal

Tegal, IDN Times - Ratusan ekor ikan tambak yang berada di Jalan Mataram, Kelurahan Muarareja, Kota Tegal mati mendadak, Kamis (2/1) siang. Diduga, ikan-ikan tersebut mati akibat tercemar limbah Tempat Pembuangan Akhir Sampah Akhir (TPAS) Tegal yang jebol diterjang banjir.

Baca Juga: Direndam Banjir, Petani Bawang Merah di Tegal Rugi Miliaran Rupiah

1. Tanggul TPAS jebol diterjang banjir

IDN Times/ Muchammad Haikal

Dari pantauan IDN Times, ratusan ekor ikan yang mati merupakan jenis gurami. Diketahui, ikan-ikan tersebut mati lantaran diduga tercemar air limbah TPAS yang jebol. Berdasarkan informasi yang dihimpun, tanggul sebelah utara TPAS jebol karena diterjang banjir pada Selasa (31/12) malam.

Tak hanya di sebelah utara, tanggul TPAS di sebelah timur juga mengalami hal yang serupa. Luapan air dari sampah mengalir ke tambak yang berisi ikan gurami dan udang air tawar.

2. Petani tambak terancam gagal panen

IDN Times/ Muchammad Haikal

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Tegal, Resti Drijo Prihanto mengatakan, luas tambak yang tercemar diperkirakan mencapai 3,5 hektar. Terkait itu, pihaknya sudah melakukan peninjauan ke lokasi bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).

“Betul mas, kita sudah tinjau langsung ke lokasi bersama BPBD. Kalau luasan tambak yang tercemar kisaran 3,5 hektar,” katanya.

3. Ratusan ikan diburu warga

IDN Times/ Muchammad Haikal

Sementara salah seorang warga didapati mengambil beberapa ekor ikan yang mabuk. Dengan berbekal galah dan kantong plastik, warga tersebut nekat memungut ikan yang diduga telah terpapar limbah sampah.

Kepada IDN Times, warga yang enggan disebut identitasnya itu mengaku sudah mengkonsumsi gurami tersebut sejak kemarin. Bahkan, tak hanya dirinya, sejumlah pengendara yang melintas juga beramai-ramai ikut mengambil ikan gurami yang sekarat.

“Kemarin ramai pada nangkap ikan gurami dan mujair. Ini saya sudah yang kedua, Alhamdulillah dikonsumsi tidak apa-apa,” ujarnya.

Baca Juga: Banjir di Tegal, Duh! Data Verifikasi Warga Miskin Ikut Terendam

Berita Terkini Lainnya