Uang TPP Ribuan PNS di Kudus Dipangkas untuk Tangani Virus Corona
Digunakan untuk beli APD tenaga medis COVID-19
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Kudus, IDN Times - Tambahan penghasilan pegawai (TPP) seluruh Aparatur Sipil Negeri (ASN) atau Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kudus dipangkas 2,5 persen untuk menyumbang kebutuhan penanganan virus corona (COVID-19). Uang tersebut digunakan untuk membeli keperluan alat pelindung diri (APD) bagi tenaga medis, untuk penanganan COVID-19 di wilayah Kabupaten Kudus, Jawa Tengah.
Baca Juga: 3 Hari, 524 Pemudik Jabodetabek Padati Kudus, Dampak Virus Corona
1. Iuran TPP PNS dipotong selama dua bulan
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kudus, Sam’ani Intakoris menuturkan bahwa selama dua bulan ini, TPP para ASN dipotong 2,5 persen untuk penanganan COVID-19 di Kudus. Total dari iuran tersebut mencapai Rp 450 juta.
“Jumlah ASN kita ada sebanyak 7.000 pegawai. Kemudian setiap bulan ini kita mendapatkan Rp 225 juta. Sehingga dua bulan ini kita mendapatkan Rp 450 juta. Kita lihat perkembannya nanti,” kata dia kepada wartawan di pendapa Kabupaten Kudus, Rabu (1/4).
Baca Juga: Sebab Warga Rembang Positif Virus Corona Pulang ke Rumah