Lockdown Desa di Purbalingga Dicabut, 90 Warga Negatif COVID-19
90 warga yang berstatus ODP dinyatakan sehat
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Purbalingga, IDN Times – Lockdown atau karantina wilayah di Desa Gunungwuled, Kecamatan Rembang, Kabupaten Purbalingga akhirnya dicabut setelah memasuki hari ke-14 pada Kamis (9/4) kemarin.
Petugas kesehatan dari Puskesmas Rembang turun memeriksa 90 orang warga yang merupakan orang dalam pengawasan karena pernah menjalin kontak langsung dengan seorang pasien positif COVID-19 dari desa setempat. Hasilnya tak seorangpun yang menunjukkan gejala serupa pasien COVID-19.
“Setelah 14 hari kami nyatakan karantina selesai dan berhasil. Kami menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada semua pihak yang telah mendukung karantina,” kata Kepala Desa Gunungwuled, Nashirudin Latif, melalui sebuah video yang diterima IDN Times.
Baca Juga: Lockdown Satu Dusun di Purbalingga, 90 Orang Diisolasi
1. Portal di gerbang desa akhirnya dibuka
Atas hasil pemeriksaan ini, maka kepala desa mengakhiri lockdown di Dusun Bawahan atau Dusun VI Desa Gunungwuled. Sebanyak 90 orang yang semula menjalani karantina ketat di rumah pun kini bebas beraktivitas. Portal dari batang bambu di pintu masuk desa juga resmi dibuka.
“Masyarakat boleh beraktivitas, tetapi tetap harus mengikuti aturan pemerintah physical distancing dan tetap di rumah,” kata dia yang dikonfirmasi melalui aplikasi perpesanan WA.
Baca Juga: Mudik Karena Majikan di Jakarta Sakit, Warga Purbalingga Meninggal