Buat Produk Ramah Lingkungan, PLTS Atap Terpasang di Pabrik Polytron
Polytron memasang instalasi PLTS Atap di pabrik Sayung, Demak. (dok. Polytron)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Semarang, IDN Times - Industri manufaktur elektronika, Polytron berupaya mengembangkan ekosistem produk elektronik ramah lingkungan. Untuk mendukung upaya itu, Polytron memasang instalasi PLTS Atap di pabrik miliknya.
1. Transisi menuju energi bersih
Polytron memasang instalasi PLTS Atap di pabrik Sayung, Demak. (dok. Polytron)Langkah ini seiring dengan upaya Polytron dalam menyambut era elektrifikasi dengan memproduksi kendaraan listrik. Hingga bulan Agustus 2024, industri manufaktur tersebut berhasil mencatatkan penjualan hampir 20.000 unit motor listrik di seluruh Indonesia.
Production Director Polytron, Ketut Wihardika mengatakan, langkah ini menunjukkan dedikasi pihaknya dalam mendukung transisi menuju energi bersih dan berkelanjutan, sekaligus memenuhi kebutuhan konsumen yang semakin peduli terhadap lingkungan.
Baca Juga: Relaksasi Aturan TKDN: Peluang Emas untuk Pertumbuhan Industri PLTS
2. Sistem PLTS atap hasilkan energi listrik 4.935.896 kWh
Polytron memasang instalasi PLTS Atap di pabrik Sayung, Demak. (dok. Polytron)Editor’s picks
"Instalasi sistem PLTS menjadi bagian dari perwujudan ekosistem produk ramah lingkungan yang kami tawarkan kepada konsumen. Di tengah ketertarikan masyarakat akan produk yang ramah lingkungan, kami memberikan nilai tambah melalui sumber energi yang menawarkan hal serupa, yaitu melalui penggunaan PLTS," ungkapnya dalam keterangan resmi, Kamis (29/8/2024).
PLTS yang diinstalasi memiliki kapasitas sebesar 1,2 MWp di pabrik Krapyak, Kudus, dan 2,1 MWp di pabrik Sayung. Sistem ini diestimasikan mampu menghasilkan energi listrik sebesar 4.935.896 kWh per tahun untuk operasional kedua pabrik yang setara dengan mereduksi emisi karbon sebesar 3.840 ton CO2. Adapun, dalam pemasangan PLTS Atap ini Polytron menggandeng SUN Energy.
3. Tingkatkan penggunaan energi terbarukan
Foto tampak udara PLTS IKN yang telah mengalirkan listrik untuk kawasan IKN dengan kapasitas 10 megawatt. Jumlah tersebut akan bertambah hingga mencapai 50 megawatt pada akhir tahun 2024. Foto PLNChief of Sales SUN Energy, Oky Gunawan mengatakan, pihaknya akan terus memanfaatkan momentum transisi energi di sektor industri saat ini.
"Kami mengapresiasi dan turut bangga menjadi bagian dari perwujudan upaya Polytron dalam menciptakan ekosistem produk teknologi yang ramah lingkungan. Adapun, sektor PLTS atap saat ini, telah memberikan dampak yang nyata terhadap pertumbuhan pelanggan SUN Energy sebagai perusahaan pengembang energi surya. Hingga akhir 2024, kami memperkirakan pelanggan kami mencapai 200 perusahaan," jelasnya.
Sementara, instalasi PLTS ini diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan dalam upaya mengurangi emisi karbon dan meningkatkan penggunaan energi terbarukan di sektor industri. Polytron dan SUN Energy terus berkomitmen untuk mendukung keberlanjutan lingkungan melalui inovasi dan penggunaan teknologi ramah lingkungan.
Baca Juga: 3 Motor Listrik Murah Bersubsidi Performa Terbaik, Ada Polytron Fox R
