Tambah 77 Kasus, Pasien Positif COVID-19 di Semarang Naik 768 Kasus

Per hari ini ada 26 pasien positif COVID-19 meninggal

Semarang, IDN Times - Melansir data dari situs siagacorona.semarangkota.go.id, per Minggu (29/11/2020) pukul 19.00 WIB, kasus positif COVID-19 di Kota Semarang terus meningkat. Per hari itu jumlah kasus aktif mencapai 768 pasien.

1. Total pasien positif COVID-19 mencapai 14.014 kasus

Tambah 77 Kasus, Pasien Positif COVID-19 di Semarang Naik 768 KasusPasien berhasil sembuh dari COVID-19. ANTARA FOTO/Destyan Sujarwoko

Jumlah kasus aktif melonjak dibandingkan hari sebelumnya, yakni dari 691 kasus menjadi 768 kasus. Per hari yang sama tersebut ada 77 kasus baru pasien positif COVID-19 di Ibu Kota Jawa Tengah. 

Dari jumlah 768 kasus itu sebanyak 535 pasien positif merupakan warga ber-KTP Semarang. Kemudian, sebanyak 233 pasien positif dari luar Kota Semarang.

Sepanjang pandemik jumlah pasien positif COVID-19 di Kota Semarang tembus di angka 14.014 kasus. Dari total kasus pasien positif itu sebanyak 10.669 merupakan warga Kota Semarang, dan sisanya 3.345 orang adalah warga dari luar kota Semarang.

Baca Juga: Epidemiolog Undip Semarang: Millennial Perlu Vaksinasi Virus Corona

2. Angka kematian COVID-19 tembus 1.173 kasus

Tambah 77 Kasus, Pasien Positif COVID-19 di Semarang Naik 768 KasusIlustrasi jenazah. IDN Times/Mardya Shakti

Angka kematian COVID-19 di Kota Semarang menyentuh 1.173 kasus. Per hari ini ada penambahan 26 pasien meninggal karena virus corona di Ibu Kota Jawa Tengah. 

Sehingga, jumlah pasien meninggal naik dibandingkan hari sebelumnya dari 1.161 kasus menjadi 1.173 kasus. Adapun, dari jumlah pasien meninggal yang ber-KTP Semarang 825 orang. 

Kemudian, secara kumulatif ada kenaikan jumlah pasien sembuh per hari ini dibandingkan hari sebelumnya, yakni dari 11.962 kasus menjadi 12.073 kasus. Sehingga, per hari ini ada 111 pasien positif yang dinyatakan sembuh. 

3. Kasus suspek di Semarang sebanyak 208 kasus

Tambah 77 Kasus, Pasien Positif COVID-19 di Semarang Naik 768 KasusIlustrasi Rapid Test Tim IDN Times. IDN Times/Herka Yanis

Jumlah kasus suspek di Kota Semarang meningkat dalam dua hari belakangan. Per hari ini ada 208 kasus suspek. Untuk diketahui, kasus suspek ini sebelumnya dikenal dengan istilah pasien dalam pengawasan (PDP) atau orang dengan gejala COVID-19. 

Sedangkan, kasus probable atau orang yang masuk dalam kategori suspek dan memiliki gejala COVID-19, namun belum ada hasil dari pemeriksaan per hari ini ada 46 kasus. Kemudian, kasus meninggal dalam kondisi probable hingga saat ini mencapai ada 105 kasus. 

Baca Juga: Razia Masker Menyasar Kampung di Semarang, Ngeyel Siap-siap Rapid Test

Topik:

  • Dhana Kencana

Berita Terkini Lainnya