Lonjakan COVID-19, Udinus Pasok Baju Hazmat ke RS Tugu Semarang

Persediaan APD menipis

Semarang, IDN Times - Meningkatnya kasus penularan virus Corona (COVID-19) membuat kampus Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) ikut memasok perlengkapan alat pelindung diri (APD) ke RSUD Tugurejo. Kini ada seratus face shield, seratus antiseptik dan puluhan baju hazmat yang didistribusikan ke rumah sakit negeri tersebut.

Wakil Rektor II Bidang Umum dan Keuangan Udinus, Dwiarso Utomo mengungkapkan pemberian bantuan tersebut untuk mendukung upaya para tenaga medis di RS Tugu dalam memberikan perawatan intensif bagi para pasien yang tertular virus Corona.

"Paling tidak bantuan dari kami bisa dimanfaatkan untuk menambah jumlah APD yang ada di RS Tugu. Terutama bagi para tenaga medis mengingat tugas mereka selama ini bersinggungan dengan pasien positif Corona," akunya dalam keterangan yang didapat IDN Times, Rabu (15/4).

 

1. Udinus produksi face shield memakai mesin CNC

Lonjakan COVID-19, Udinus Pasok Baju Hazmat ke RS Tugu SemarangAnggota Polres Jombang memakai alat pelindung diri. IDN Times/Istimewa

Ia menyebut bila pihaknya kini telah memproduksi face shield dalam jumlah besar. Face shield tersebut dibuat oleh para mahasiswa di Laboratorium Fakultas Teknik dan Fakultas Kesehatan Udinus.

Face shield karya Udinus dirancang menggunakan mesin Computer Numerical Control (CNC). Proses pembuatannya dikerjakan secara presisi, mengedepankan kualitas kaca yang tak mudah pecah.

Pada face shield terdapat tiga bagian visor atau lensa, frame dan suspension system. Bahan materialnya memakai polyethylene terephtalate (PET). 

Kemudian bagian frame menggunakan polimer vinil klorida (PVC). Sedangkan, pada bagian suspension system menggunakan strap elastis dan busa agar nyaman saat dipakai. 

Baca Juga: Mimpi Pemain E-Gamelan Udinus Tampil di Jepang Buyar Karena COVID-19

2. Sehari Fakultas Teknik Udinus bisa produksi 100 face shield

Lonjakan COVID-19, Udinus Pasok Baju Hazmat ke RS Tugu SemarangSeorang pekerja sedang memproduksi face shield di laboratorium Udinus. Dok Humas Udinus

Dekan Fakultas Teknik Udinus, Dian Retno Sawitri menjelaskan, face shield diproduksi hanya dalam waktu sepekan. Prodi Teknik Industri ikut merancang desain sedangkan teknik biomedis melakukan evaluasi sterilisasinya. Dalam sehari, pihaknya mampu memproduksi 100 buah.

Pihaknya berharap ke depan juga bakal memasok kebutuhan APD untuk RSUD KMRT Wongsonegoro dan RS Wiliambooth untuk memenuhi kelangkaan yang terjadi saat ini.

3. Ada 6 PDP yang dirawat di RS Tugu. Persediaannya saat ini sangat minim

Lonjakan COVID-19, Udinus Pasok Baju Hazmat ke RS Tugu SemarangBaju hazmat yang dilengkapi face shield karya Udinus. Dok Humas Udinus

Sementara itu, Kabag Humas RSUD Tugurejo, Mei Kristiani mengaku saat ini ada enam pasien PDP yang dirawat di rumah sakitnya.

Ia menambahkan persediaan baju hazmat yang ada saat ini sangat minim. Sebab, pihaknya membutuhkan anggaran sekitar Rp15 juta untuk baju hazmat. "Kebutuhan baju hazmat di Tugu sekitar 200 per bulan. Soalnya kan baju hazmat hanya bisa sekali pakai. Habis dipakai untuk merawat pasien Covid-19 langsung dibuang,". katanya.

Baca Juga: Dampak Virus Corona, 506 Mahasiswa Udinus Semarang Gagal Diwisuda

Topik:

  • Bandot Arywono

Berita Terkini Lainnya