Ikut Halalbihalal Dangdutan Sukoharjo: Camat Dipecat 9 Orang Diperiksa
Bupati Sukoharjo, Etik Suryani. (Sukoharjo.go.id)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sukoharjo, IDN Times - Bupati Sukoharjo, Etik Suryani mencopot jabatan Pelaksana tugas (Plt) Camat Sukoharjo, Havid Danang PW. Pencopotan dilakukan karena Havid Danang telah melanggar SE yang dikeluarkan Bupati soal imbauan untuk tidak menggelar halalbihalal ditengah pandemik COVID-19.
1. Havid dikembalikan ke jabatan definitif sebagai lurah
Acara halalbihalal di Sukoharjo. dok. Twitter.com/SukoharjoinLoveSebelumnya, kegiatan halalbihalal camat dan lurah se-Kecamatan Sukoharjo, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah bersama pengurus anak cabang (PAC) PDI Perjuangan mendadak viral di media sosial. Hal itu dikarenakan digelar pada masa pandemik COVID-19 dan ditengah larangan diadakannya kegiatan halalbihalal.
Video rekaman acara tersebut viral di media sosial Twitter. Video berdurasi satu menit tersebut menampilkan biduan dangdut mengenakan kaos hitam dan rok mini tengah bernyanyi dan bergoyang di depan Plt Camat Sukoharjo, Havid Danang dan sejumlah lurah.
Tampak para tamu yang hadir menikmati rangkaian acara yang digelar di Gedung PAC PDIP di Kelurahan Joho, Kecamatan Sukoharjo, Kabupaten Sukoharjo. Video tersebut viral lantaran pemilik akun menandai (tag) Bupati Sukoharjo, Etik Suryani @Hj_EtikSuryani.
Video yang diunggah oleh @SukoharjoinLove tersebut viral dan banyak dikomentari oleh warga. Sebab, sebelumnya Bupati Sukoharjo, Etik Suryani menghimbau kepada masyarakat untuk tidak menggelar acara halalbihalal.
Imbas dari kejadian viral tersebut, Etik langsung memecat jabatan Havid lantaran dianggap mencoreng pemerintahan Kabupaten Sukoharjo.
“Jabatan Plt Camat Sukoharjo kami copot dan dikembalikan ke jabatan definitifnya sebagai Lurah Gayam,” ujar Etty, Senin (24/5/2021).
Baca Juga: Viral! Penampakan Jalan Arya Saloka di Sukoharjo, Membelah Sawah
2. Himbau agar seluruh ASN lebih disiplin menerapkan protokol kesehatan
Editor’s picks
Bupati Sukoharjo, Etik Suryani. (Sukoharjo.go.id)Etty meminta kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukoharjo untuk lebih disiplin menaati aturan yang telah ditetapkan otoritas setempat. Adanya aturan tersebut untuk melindungi semua warga dari penyebaran virus corona.
“Saya mengimbau seluruh ASN dan seluruh perangkat yang ada di lingkungan Pemkab Sukoharjo tetap disiplin dan patuh apa yang sudah menjadi keputusan pemerintah,” tegasnya.
Ia menegaskan pihaknya tidak akan menoleransi setiap tindakan yang jelas-jelas tidak mencerminkan sikap dari Pemkab Sukoharjo.
3. Ada 9 orang yang diperiksa Inspektorat Pemkab Sukoharjo
Acara halalbihalal di Sukoharjo. dok. Twitter.com/SukoharjoinLoveSementara itu, Inspektorat Pemkab Sukoharjo, Djoko Poernomo mengaku hingga Senin (24/5/2021), pihaknya masih memeriksa para Lurah yang hadir pada acara halalbihalal tersebut.
"Kami sudah memanggil yang bersangkutan dan beberapa Lurah yang hadir, sekarang pemeriksaan masih berlangsung. Dan tim belum juga mengajukan laporan dan mungkin tidak bisa dalam sehari. Hari ini (red: Senin (24/5/2021)) ada 5 orang yang diperiksa, 4 orang lurah dan satu camat," jelasnya.
Djoko mengaku belum bisa memberikan sanksi apa yang akan diterima para lurah tersebut. Pihaknya masih menunggu hasil dari pemeriksaan lebih lanjut.
"Saya belum dapat laporan dari tim dan pemeriksaan masih berlangsung, dan belum bisa menyimpulkan," pungkasnya.
Baca Juga: Viral, Lurah Camat Sukoharjo Halalbihalal Dangdutan sama Pengurus PDIP
