TSTJ Solo Buka, Pengunjung Kebun Binatang Jurug Dibatasi 1000 Orang

Pengunjung dibatasi 1000 orang per hari.

Solo, IDN Times - Setelah tiga bulan ditutup karena pandemik COVID-19, Taman Satwa Taru Jurug (TSTJ), Solo Jawa Tengah akhirnya dibuka kembali, Jumat (19/6).

Meski telah dibuka untuk umum, namun TSTJ tetap melarang anak-anak dan ibu hamil untuk masuk ke area TSTJ.

Baca Juga: Diikuti 12 Negara, Festival Topeng IMF 2020 di Solo Digelar Virtual

1. Menjaga keselamatan anak

TSTJ Solo Buka, Pengunjung Kebun Binatang Jurug Dibatasi 1000 OrangDok. Humas Pemkot Solo

Meski telah dibuka, wahana keluarga tersebut nampaknya ak mengizinkan anak-anak masuk. Hal itu dilakukan guna melindungi anak dari paparan COVID-19. Manajemen TSTJ tak ingin mengambil risiko, dan memilih untuk mematuhi Perwali tetang penanganan COVID-29 di Kota Solo.

"Untuk awal memang dewasa dahulu, karena sekaligus untuk sosialisasi protokol kesehatan. Nanti ketika kondisi sudah baik, kita buka untuk anak-anak," ujar Direktur Utama TSTJ, Bimo Wahyu Widodo, Jumat (19/6).

Selain anak-anak, larangan masuk area TSTJ juga berlaku untuk ibu hamil dan lansia.

2. Batasi jumlah pengunjung

TSTJ Solo Buka, Pengunjung Kebun Binatang Jurug Dibatasi 1000 OrangDok. Humas Pemkot Solo

Lebih lanjut, Bimo mengatakan pada tahap awal pembukaan pihaknya akan melakuak pembatasan pengujung, dan menerapkan protokol kesehatan new normal. Dimana pengunjung wajib menggunakan masker, serta pengecekan suhu badan yang dilakukan di area pintu masuk.

Pembatasan jumlah pengujung tersebut dilakukan per shiff, yakni pagi dan siang. Manajemen TSTJ sendiri hanya boleh menerima pengujung sebanyak 1.000 orang yang dibagi menjadi dua shiff.

"Kita batasi 1.000 orang dibagi dua dulu. Pertama 09.00-12.00 WIB dan kedua 13.00-16.00 WIB," jelasnya.

3. Tunggu hingga 14 hari

TSTJ Solo Buka, Pengunjung Kebun Binatang Jurug Dibatasi 1000 Orangtwitter.com/kominfo_jtg

Sementara itu, Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo mengatakan larangan masuk bagi anak-anak akan berlangsung semala 14 hari kedepan. Namun, tidak menutup kemungkinan untuk diperpanjang sembari melihat perkembangan kasus COVID-19 di Kota Solo.

Kita tunggu dulu sampai 14 hari jika nol kasus, maka hari ke-15 kita bisa buka. Karena memang wisata ini bisa menghilangkan kejenuhan, menambah imun kita," unkapnya di kesempatan yang sama.

Selain TSTJ, sejumlah objek wisata di Kota Solo seperti Taman Balekambang juga telah mulai dibuka kembali mulai Jumat (19/6).

Baca Juga: Buka 19 Juni Kebun Binatang Jurug Solo Hanya Boleh Dikunjungi Usia 18+

Topik:

  • Bandot Arywono

Berita Terkini Lainnya