Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

3 Orang di Jateng Diisolasi, Diduga Virus Corona, Ini Respon Ganjar

nytimes.com

Semarang, IDN Times - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo menyatakan terdapat tiga orang di Jawa Tengah yang diduga terkena virus corona. Ketiganya berada di Cilacap, Solo, dan Semarang.

1. Ketiga pasien dirawat intensif

Penanganan terkait dugaan pasien terpapar virus corona di RSHS. IDN Times/Debbie Sutrisno

Berdasarkan laporan yang diterima Ganjar, ketiga pasien tersebut kini dirawat intensif di RSUD Cilacap, RSUD Dr Moewardi Surakarta, dan RSUP Dr Kariadi Semarang. Namun demikian, ketiganya masih belum dinyatakan positif atau suspect virus corona.

"Hari ini yang positif pneumonia corona belum ada," kata Ganjar, Selasa (28/1).

2. Masyarakat tidak perlu panik

hellosehat.com

Meskipun terdapat tiga orang yang dalam tahap Patient Under Investigation (PUI), Ganjar meminta masyarakat untuk tetap tenang. Termasuk diminta untuk berperilaku hidup sehat.

"Masyarakat tidak perlu panik. Yang menjadi instruksi dan perhatian kita tolong dilaksanakan, yaitu hidup sehat. Jika batuk, pilek, demam, menggunakan masker. Itu pencegahan. Kalau mau makan cuci tangan pakai sabun," imbuhnya dalam keterangan resmi yang diterima IDN Times.

3. Pemprov Jateng dirikan posko di seluruh RS

Petugas Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Lombok International Airport (LIA) mengoperasikan thermoscan atau alat deteksi suhu tubuh di terminal kedatangan domestik Bandara LIA di Praya, Lombok Tengah, NTB, Minggu (26/1). ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi

Pemerintah Provinsi Jawa Tengah sendiri, lanjut Ganjar, sudah melakukan langkah pencegahan dengan membuat posko di setiap rumah sakit di 35 kabupaten/kota dan setiap pintu masuk di Jawa Tengah. Seperti bandara dan pelabuhan.

Ia menegaskan bahwa Pemprov Jateng akan merespon cepat setiap laporan yang masuk, terlebih apabila terindikasi gejala mirip virus corona.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Bandot Arywono
Dhana Kencana
Bandot Arywono
EditorBandot Arywono
Follow Us