Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

Demo di Solo Ricuh, Pedagang Tutup Lebih Cepat

Gambar WhatsApp 2025-08-29 pukul 22.40.43_38a073f3.jpg
Aparat Kepolisian dari Polresta Solo terlihat berjaga di Simpang empat Nonongan Surakarta, Jumat (29/8/2025). (IDN Times/Bandot Arywono)
Intinya sih...
  • Demonstrasi massa solidaritas atas meninggalnya pengemudi ojek online (ojol) Affan Kurniawan (21) di Surakarta meluas
  • Para pedagang kaki lima di sekitar Nonongan, Slamet Riyadi terpaksa menutup lapak-lapak dagangan mereka lebih cepat karena bentrok antara polisi dan pendemo
  • Massa yang berjumlah ribuan orang berkumpul di Gladak bentrok dengan polisi, massa dihalau dengan gas air mata, merusak fasilitas di jalan Slamet Riyadi
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Surakarta, IDN Times - Demonstrasi massa solidaritas atas meninggalnya pengemudi ojek online (ojol) Affan Kurniawan (21) di Surakarta meluas, massa berkumpul di kawasan Gladag, Balaikota Surakarta, Jumat (29/8/2025) malam. Aksi massa tersebut dihalau oleh aparat kepolisian yang menembakkan gas air mata untuk membubarkan pendemo.

Para pedagang kaki lima yang berada di sekitar Nonongan, Slamet Riyadi terpaksa menutup lapak-lapak dagangan mereka. Agus Tri salah satunya, Ia mesti tutup lebih cepat karena bentrok antara polisi dan pendemo. Lapak sate ayam yang biasanya tutup pukul 01.30 WIB mesti ditutupnya, pasalnya suasana sudah tidak kondusif, gas air mata berkali-kali ditrmbakkan polisi untuk membubarkan massa.

"Tutup mas, golek slamet (tutup mas, lebih baik cari selamat)," ucapnya. "Kalau dibilang rugi ya pasti rugi, tapi yang wes lah kondisnya seperti ini," lanjutnya.

Sejak Jumat malam, massa yang berjumlah ribuan orang berkumpul di Gladak bentrok dengan polisi, massa dihalau dengan gas air mata. Massa yang beringas melempari truk Dalmas dari Polresta Solo yang diparkir di perempatan Nonongan Surakarta. Massa juga merusak fasilitas di jalan Slamet Riyadi.

Sebelumnya aksi solidaritas Ojol Solo Raya yang dilangsungkan di Mako Brimob Batalyon C Pelopor, Manahan berakhir ricuh.

Share
Topics
Editorial Team
Bandot Arywono
EditorBandot Arywono
Follow Us