Potret Kemeriahan DLU Semarang Gelar Khitan Bersama saat Akhir Tahun

- Kepala Cabang DLU Semarang, Herman Fajar menyatakan acara khitan bersama berasal dari pendanaan CSR
- Sejumlah anak laki-laki menyimak kultum dari seorang kiai yang diundang untuk memberikan tauziyah
- Ada sekitar 50 anak yang mengikuti khitanan di kantor DLU Semarang. Mereka rata rata dari siswa SD
Semarang, IDN Times - Momen akhir tahun dimeriahkan dengan ragam kegiatan yang dilakukan anak-anak sekolah. Selain memanfaatkan waktu untuk berlibur, anak sekolah yang menuju aqil baligh umumnya juga menjalani khitanan.
Di Semarang, acara khitan bersama diadakan oleh Dharma Lautan Utama (DLU). Perusahaan pelayaran yang melayani rute Semarang-Kalimantan ini tergerak memberikan kepedulian terhadap puluhan anak-anak mitra usaha ekspedisi dan warga sekitar.
Para orang tua pun antusias mengikutsertakan anak mereka dalam acara khitan bersama di kantor DLU Jalan Raden Patah Semarang.
Salah satunya ialah Budi Setyo Utomo yang memilih mengantarkan anaknya yang bernama Chaerul Maulana Utama untuk ikut acara khitannan.
"Saya memang sengaja antarkan anak saya ikut khitan bersama. Saya berharap khitan bersama tetap berjalan ke depannya, kuotanya ditambah. Dan manajemen DLU semoga selalu mengadakan acara khitan bersama," ujarnya.
Seperti apa suasana acara khitan bersama yang diinisiasi DLU Semarang di penghujung tahun ini? Simak potretnya berikut ini.
1. Kepala Cabang DLU Semarang, Herman Fajar menyatakan acara khitan bersama berasal dari pendanaan CSR

2. Sejumlah anak laki-laki menyimak kultum dari seorang kiai yang diundang untuk memberikan tauziyah

3. Ada sekitar 50 anak yang mengikuti khitanan di kantor DLU Semarang. Mereka rata rata dari siswa SD

4. Acara khitan bersama rutin diadakan DLU saban liburan sekolah

5. Tidak hanya di Semarang, pelaksanaan acara juga serentak di Kantor Cabang DLU Makassar dan Lombok

6. DLU berharap bisa meringankan beban masyarakat saat pelaksanaan acara khitan bersama

DLU Semarang menunjukkan kepedulian dengan meringankan beban warga kurang mampu. Anak-anak pun gembira karena mendapatkan banyak bingkisan makanan dan tas lucu. Selamat ya.



















