Mambis Alat Canggih Polres Kebumen Ungkap Identitas Mayat Tanpa Busana

Terintegrasi dengan data base kependudukan Kemendagri

Kebumen, IDN Times - Polres Kebumen kerap menjumpai kasus penemuan mayat tanpa identitas yang membuat polisi kesulitan mengetahui keluarga dan alamat korban.

Namun kini Polres Kebumen memiliki Mambis, alat berteknologi canggih yang mampu mengidentifikasi seseorang hanya dari sidik jari dan retina mata.

Baca Juga: Tukang Batagor di Kebumen Bisa Tarik Harta Karun Presiden Soekarno

1. Ungkap identitas dari sidik jari dan retina mata

Mambis Alat Canggih Polres Kebumen Ungkap Identitas Mayat Tanpa BusanaIstimewa

Hal ini seperti yang baru-baru ini dilakukan terhadap mayat laki-laki tanpa busana yang ditemukan mengambang di perairan pantai Desa Tlogodepok, Kecamatan Mirit Kabupaten Kebumen, Rabu (19/2).

"Saat ditemukan tidak ada identitas yang melekat. Kita scan sidik jarinya menggunakan alat milik Inafis, selanjutnya keluar data siapa mayat laki-laki itu," ujar Kasubag Humas Polres Kebumen, Iptu Tugiman.

2. Terintegrasi dengan data base admininstrasi kependudukan Kemendagri

Mambis Alat Canggih Polres Kebumen Ungkap Identitas Mayat Tanpa BusanaIstimewa

Alat Mambis milik Inafis ini terintegrasi dengan data base administrasi kependudukan Kemtrian Dalam Negeri secara online. Meski tidak ada data identitas, namun dengan menggunakan sidik jari, mayat tanpa identitas dapat dikenal.

Mayat laki-laki dengan identitas itu bernama Tri Atmoko (26) warga Desa Purwaganda Kecamatan Boja Kabupaten Kendal. Mayat Tri Atmoko pertama kali ditemukan warga saat menjaring ikan di pantai itu pukul 11.00 WIB.

Warga selanjutnya menjaring mayat dan ditarik ke tepian agar tidak terbawa ombak ke tengah lautan. Jenazah kemudian dibawa ke RSUD Kebumen.

3. Tidak ditemukan tanda penganiayaan

Mambis Alat Canggih Polres Kebumen Ungkap Identitas Mayat Tanpa BusanaIlustrasi. (IDN Times/Sukma Shakti)

Dari hasil pemeriksaan tim medis, dari tubuh korban tidak ditemukan tanda penganiayaan. Namun saat ditemukan pertama kali, dari telinga korban mengeluarkan darah.

"Terkait penemuan ini, kami telah melakukan koordinasi dengan Resor Kendal untuk menghubungi keluarga korban," kata Iptu Tugiman.

Mengenai kronologis hanyutnya korban belum diketahui secara pasti, karena sampai belum ada yang melaporkan kejadian warga terseret ombak.

4. Dijemput keluarga

Mambis Alat Canggih Polres Kebumen Ungkap Identitas Mayat Tanpa BusanaSumber Gambar: bykvu.com

Setelah berkoordinasi dengan Polres Kendal, keluarga datang menjemput jenazah Tri Atmo, Kamis (20/2) pukul 22.00 WIB. Jenazah dijemput oleh kakak korban Agus Darmanto di RSUD Kebumen.

Keluarga korban bisa menerima keadan serta kondisi Tri Atmoko, dan tidak mempersoalkan mengapa adiknya bisa ditemukan meninggal di perairan Kebumen.

Kapolres Kebumen AKBP Rudy Cahya Kurniawan saat dikonfirmasi, sebelumnya pihaknya menghubungi Resor Kendal untuk selanjutnya menyampaikan kabar penemuan jenazah Tri Atmoko.

"Setelah kita ketahui identitas korban, kami selanjutnya menghubungi keluarganya melalui Resor Kendal. Selanjutnya, tadi malam jenazah sudah dicek oleh keluarganya dan telah dibawa pulang untuk dimakamkan," kata AKBP Rudy, Kamis (20/2).

Penuturan keluarga, korban meninggalkan rumah pada hari Rabu (19/2) pagi untuk mencari pekerjaan di Kebumen. Alih-alih kabar gembira yang diterima keluarga, namun Tri Atmoko justru dikabarkan tewas.

Baca Juga: Dramatis! Evakuasi Jasad Pemancing di Kebumen, Mayat Tak Bisa Diangkat

Topik:

  • Bandot Arywono

Berita Terkini Lainnya