Semarang, IDN Times - PSIS Semarang akan kembali melakoni laga kandang kontra Persela Lamongan di pekan ketujuh Liga 1 2019. Pertandingan tersebut akan digelar di Stadion Moch Soebroto Magelang, Jawa Tengah, pada Sabtu (6/7), pukul 18.30 WIB.
Izin keamanan untuk laga tersebut telah dikantongi Panitia Pelaksana (Panpel) PSIS Semarang. Panpel PSIS sendiri sudah mengumumkan penurunan harga tiket untuk laga kontra Persela.
Ada kabar gembira dari pertandingan nanti. Salah satunya adalah turunnya harga tiket dari harga sebelumnya atau saat laga kontra Barito Putera.
Untuk tiket tribune selatan Rp45 ribu, tribune timur Rp55 ribu, tribune barat B dan C Rp75 ribu. Sementara, untuk tiket tribune barat A yang sebelumnya Rp115 ribu menjadi Rp100 ribu.
"Kita menyediakan sekitar 10 ribu tiket untuk besok (saat lawan Persela Lamongan)," papar Ketua Panpel, Ferdinand Hindiarto.
Manajemen PSIS Semarang menargetkan bisa meraih poin penuh atau tiga poin saat melawan Persela Lamongan.
"Memang kalau di papan klasemen sementara, Persela berada di urutan terbawah, tetapi kami tidak ingin memandang Persela dengan sebelah mata," kata General Manager (GM), Wahyu Winarto, sebagaimana dilansir dari laman resmi PSIS Semarang, Rabu (3/7).
Liluk, sapaan Wahyu Winarto menjelaskan, Persela memiliki pemain-pemain muda yang berbakat. Oleh karena itu, PSIS diminta untuk tidak meremehkan skuad Laskar Joko Tingkir itu.
Dari evaluasi tim pelatih, kehilangan tiga poin dari laga sebelumnya lebih dikarenakan kondisi pemain yang kurang fit. Karena sebelumnya PSIS memiliki jadwal yang padat. Yaitu bertanding tiga kali dalam sembilan hari.
"Melawan Persela, ada cukup waktu untuk rest dan recovery. Insya Allah kita akan all out dan lebih fight untuk meraih poin penuh," tutur Liluk.
Panpel juga masih melarang pedagang asongan untuk menjual minuman dalam bentuk botol di sekitar stadion. Hal itu dilakukan sebagai tindakan preventif apabila terjadi aksi pelemparan.
"Kalau pedagang melanggar ada sanksinya, yaitu tidak bisa berjualan selama beberapa pertandingan," ungkap Ferdi.
Suporter juga dilarang untuk membawa botol masuk ke dalam area stadion. Untuk mencegah botol tersebut lolos, Panpel akan melakukan pengecekan di pintu masuk.