Konsumsi Avtur Pertamina di Jateng Belum Bisa Tinggi saat Pandemik
Ilustrasi pengisian avtur ke pesawat. Dok. Pertamina MOR IV
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Semarang, IDN Times - Konsumsi bahan bakar pesawat komersil avtur di Jawa Tengah meningkat pada momen libur panjang akhir pekan Tahun Baru Islam 1 Muharram 1442 H. Kendati demikian, kenaikan tersebut belum bisa melampaui konsumsi harian sebelum pandemik virus corona (COVID-19).
1. Konsumsi avtur saat long weekend mencapai 36 KL per hari
Dok. Pertamina MOR IVPertamina MOR IV mencatat dari konsumsi avtur di Bandara Ahmad Yani Semarang mengalami kenaikan 13 persen dan di Bandara Adi Soemarmo Boyolali 31 persen.
Unit Manager Communication, Relations and CSR Pertamina MOR IV, Anna Yudhiastuti mengatakan, kenaikan itu merupakan perbandingan konsumsi selama tiga hari long weekend dengan konsumsi rata-rata di bulan Juli 2020.
“Untuk Bandara Ahmad Yani, konsumsi rata-rata di bulan Juli 2020 sebanyak 33 Kiloliter (KL) per hari dan saat long weekend kemarin menjadi 36 KL per hari. Sementara itu Bandara Adi Soemarmo naik dari rata-rata di bulan Juli sebesar 16 KL menjadi 26 KL," ungkapnya melalui keterangan resmi yang diterima IDN Times, Selasa (25/8/2020).
Baca Juga: Jumlah Penerbangan Berkurang, Permintaan Avtur Anjlok Hingga 72 Persen
2. Ada kenaikan konsumsi BBM saat libur panjang Tahun Baru Islam 1 Muharam
Dok. PT Pertamina MOR IVDari kondisi tersebut tampak meskipun terjadi kenaikan, konsumsi tersebut masih jauh di bawah rata-rata normal sebelum pandemik COVID-19. Sebab, pada kondisi normal konsumsi di Bandara Ahmad Yani sebesar 106 KL per hari dan Adi Soemarmo sebesar 45 KL per hari.
Sementara itu, konsumsi BBM terutama produk gasoline (Pertamax Series, Pertalite, dan Premium) di wilayah Jawa Bagian Tengah tercatat mengalami kenaikan sebanyak 6 persen, yaitu dari rata-rata harian di bulan Juli sebesar 11.436 KL menjadi 12.158 KL.
"Jumlah konsumsi BBM long weekend kemarin sama dengan jumlah rata-rata penyaluran harian normal sebelum pandemik COVID-19 yaitu pada rentang angka 12.100-12.500 KL per harinya. Berangsur normalnya konsumsi BBM ini karena selain kegiatan perekonomian masyarakat yang meningkat juga banyaknya kendaraan konsumen yang mengisi BBM terutama di rest area tol trans Jawa," jelas Anna.
3. Konsumsi LPG naik 1 persen saat long weekend dibandingkan bulan Juli 2020
IDN Times/ MuchammadAdapun untuk konsumsi LPG, ada kenaikan sebanyak 1 persen saat long weekend kemarin, yaitu sebesar 45 Metric Ton (MT) dari rata-rata bulan Juli sebesar 4.137 MT menjadi 4.182 MT.
“Jumlah kenaikan tersebut masih dapat dikatakan stabil mengingat masih dalam prognosa yang dihitung dari penyaluran rata-rata harian selama long weekend. Tentunya dari data-data tersebut kami Pertamina memastikan ketersediaan stok baik untuk BBM, LPG maupun avtur masih aman sehingga masyarakat tidak perlu khawatir," tandasnya.
Baca Juga: Mudik Idul Adha, Konsumsi BBM di Tol Trans Jawa Meningkat 133 Persen
