4 Tips Membuat Lasagna yang Lembut dan Meleleh di Mulut
Intinya sih...
- Membuat lasagna lezat di rumah memerlukan teknik dan pemilihan bahan yang tepat
- Saus yang cukup penting untuk menjaga kelembaban setiap lapisan lasagna agar hasilnya lembut dan creamy
- Memasak lembaran lasagna hingga setengah matang, menutup loyang dengan aluminium foil, dan diamkan sejenak setelah dipanggang adalah kunci sukses membuat lasagna lembut
Lasagna merupakan salah satu hidangan khas Italia yang terdiri dari lapisan pasta, saus daging, dan juga lelehan keju, sehingga sangat menggugah selera pada saat disajikan. Namun, untuk memeroleh tekstur rasanya yang lasagna yang lembut dan tidak keras, maka diperlukan teknik dan juga pemilihan bahan-bahan yang tepat pada saat membuatnya.
Sering kali lasagna akan terasa kering keras atau pun tidak menyatu karena keliru dalam memilih bahan-bahan dan juga proses pemasakannya. Oleh sebab itu, perhatikan beberapa langkah sederhana berikut ini yang bisa kamu lakukan untuk membuat lasagna di rumah agar hasilnya terasa lembut dan creamy pada saat dikonsumsi.
1. Gunakan saus yang cukup banyak
Salah satu kunci utama pada saat membuat lasagna yang lembut adalah dengan menggunakan saus yang cukup, entah itu saus daging mau pun saus bechamel. Saus yang melimpah tentunya dapat menjaga kelembaban pada setiap lapisan lasagna dan membantu pasta tersebut untuk matang dengan sempurna.
Jika saus yang digunakan justru terlalu sedikit, maka tekstur lasagna akan rentan kering dan keras, khususnya pada bagian pinggir. Pastikan bahwa setiap lapisan pasta tersebut telah dilapisi rata dengan menggunakan saus agar hasilnya tetap terasa empuk dan juga meleleh pada saat disajikan.
2. Rebus atau rendam lembar lasagna terlebih dahulu
Meski ada jenis lembaran lasagna instan, namun lebih baik kamu dapat merebusnya terlebih dahulu hingga setengah matang. Cara ini juga cukup efektif untuk membantu memastikan bahwa pasta tersebut cepat menyatu dengan saus dan tidak sampai berubah keras setelah proses pemanggangan dilakukan.
Jika tidak ingin merebusnya, maka kamu bisa merendam lembar lasagna di dalam air panas selama beberapa menit sebelum nantinya digunakan. Cara ini juga cukup efektif untuk membantu tekstur pasta agar terasa lebih lentur dan juga mudah dipanggang pada saat proses pembuatan.
3. Tutup permukaan dengan aluminium foil saat memanggang
Pada saat memanggang tentu penting sekali untuk menutup loyang lasagna menggunakan aluminium foil agar proses pemanggangannya lebih merata. Hal ini juga untuk memastikan kelembaban tetap terperangkap di dalam, sehingga membantu pasta tersebut untuk memiliki tekstur yang lebih empuk pada saat disajikan.
Buka foil hanya 10 hingga 15 menit terakhir agar bagian atasnya berubah warna menjadi keemasan dan kejunya meleleh dengan sempurna. Teknik ini juga dapat menghasilkan lasagna dengan tekstur yang lebih lembut di bagian dalam, namun tetap memiliki lapisan atas yang menggugah selera.
4. Diamkan lasagna selama beberapa menit setelah dipanggang
Setelah masaknya selesai dipanggang dan dikeluarkan dari oven, maka sebaiknya kamu tidak boleh langsung memotongnya. Cukup diamkan terlebih dahulu selama 10 hingga 15 menit agar lapisan mengikat satu sama lain dan juga tidak mengubah teksturnya menjadi keras secara alami.
Langkah yang satu ini akan membantu untuk memastikan bahwa potongan lasagna terlihat lebih rapi dan juga tidak berantakan pada saat disajikan. Selain itu, lasagna yang dibiarkan sejenak akan memiliki cita rasa yang jauh lebih kaya dan juga lembut pada saat disantap, sehingga lebih menggugah selera.
Membuat lasagna yang lembut bukan hanya berkaitan dengan pemilihan bahan-bahan, namun juga teknik dalam proses pengolahannya. Oleh sebab itu, cara-cara di atas bisa kamu lakukan apabila tertarik untuk membuat lasagna di rumah. Sajikan lasagna favoritmu dan nikmati bersama keluarga tercinta!