5 Hal ini Mempengaruhi Durasi hingga Kepuasan Berhubungan Seksual
Tidak bisa dipungkiri, durasi hingga kepuasaan dalam berhubungan seksual akan berpengaruh kemesraan hubungan berumah tangga. Maka dari itu, penting untuk melakukan diskusi sebelum berhubungan seksual. Merasa terpaksa melakukannya demi menyenangkan salah satu pihak, bukanlah solusi yang tepat dilakukan.
Meskipun durasi selama berhubungan berbeda-beda dan dipengaruhi dalam banyak hal. Misalnya, usia, tekanan pikiran atau sedang mengalami kelelahan fisik. Berikut ini ada lima hal yang akan mempengaruhi durasi hingga kepuasan seksual.
1.Menerapkan pola makan sehat
Bukan berarti melakukan diet hingga mengalami penurunan berat badan, ya. Menerapkan pola makan sehat, perlu untuk dilakukan jika ingin mencapai durasi dan kepuasan seksual yang diinginkan. Hal ini perlu dilakukan oleh kedua belah pihak, yakni suami dan juga istri.
Konsumsi menu tinggi protein, seperti telur dan olahan daging. Sebagai menu camilan, kamu bisa konsumsi coklat hitam, buah alpukat, pisang serta kacang-kacangan. Menjaga kesehatan fisik yang prima juga dapat meningkatkan kepuasaan selama berhubungan seksual.
2.Lakukan olahraga secara rutin
Selain pola makan sehat, kamu juga perlu untuk melakukan olahraga secara rutin. Olahraga yang bisa kamu lakukan, sebaiknya mulai dari yang kamu sukai. Jangan lupa untuk seimbangkan antara olahraga kardio dan strenght training, ya.
Apalagi, tersedia banyak gerakan olahraga yang bisa dilakukan bareng pasangan seperti yang tersebar di media sosial. Olahraga secara rutin akan meningkatkan libido bagi istri maupun suami. Penting untuk saling mengingatkan dan bersama-sama melakukan olahraga, agar konsisten.
3.Menjaga kemesraan antar suami istri
Menjaga kemesraan hubungan rumah tangga, bukan hanya pengaruh dari hubungan seksual saja, lho. Apalagi hubungan rumah tangga sudah terjalin sekian lama. Banyak dipengaruhi banyak hal, konflik pribadi, keluarga bahkan karier kerap membawa pengaruh kemesraan hubungan.
Selain berhubungan seksual, menjaga kemesraan bisa dilakukan dengan banyak hal. Misalnya, kompak melakukan pekerjaan rumah, menjaga komunikasi satu sama lain, berikan pujian manis, juga bisa dilakukan demi keintiman hubungan. Tambahkan dengan memberikan kejutan-kejutan kecil, dapat membuat pasangan semakin berbahagia.
4.Konsultasi ke penasihat pernikahan atau psikolog keluarga
Konseling kepada penasihat pernikahan, tidak hanya penting dilakukan sebelum menikah saja, ya. Selama menikah pun, konsultasi kepada penasihat pernikahan juga penting, lho. Salah kaprah terkait konsultasi penasihat pernikahan, salah satunya pasangan memilki konflik hebat.
Padahal, tanpa menunggu konflik besar pun, hal ini perlu dilakukan. Kamu bisa konsultasi ke penasihat pernikahan dengan melakukannya bersama pasangan. Penasihat pernikahan akan menjadi orang ketiga untuk membantu menemukan dan mengatasi berbagai masalah dalam pernikahan. Salah satunya terkait hubungan seksual.
5.Lakukan hubungan seksual yang aman dan bertanggung jawab
Selain kelelahan fisik, perasaan takut, khawatir selama berhubungan juga berpengaruh dalam kepuasaan seksual. Melakukan hubungan fisik secara terpaksa dengan segala risiko, memiliki pengaruh besar dalam durasi seksual. Sebelum melakukan hubungan seksual, tidak ada salahnya untuk diskusi bersama pasangan dulu, ya.
Jika memang takut akan terjadi kehamilan, ada banyak solusi yang bisa dilakukan tanpa harus merasa khawatir selama berhubungan. Kamu bisa menggunakan kondom, untuk mencegah risiko tersebut. Tentu ini menjadi pertimbangan penting yang harus disetujui bersama sebelum berhubungan seksual.
Kelima hal tersebut, perlu untuk konsisten kamu lakukan, ya. Jangan lupa untuk saling mengingatkan, sehingga tidak ada yang merasa terpaksa melakukan hubungan seksual! Tidak hanya mencapai kepuasan seksual, namun juga akan berpengaruh dalam menjaga kemesraan berumah tangga.
