Demi Beli HP Untuk Sekolah Online Siswa SD di Blora Keliling Jual Susu

Sehari dapat penghasilan Rp48 ribu

Blora, IDN Times - Muhammad Zeza Ramadhan (12) , rela mengayuh sepeda untuk keliling berjualan susu segar di wilayah Cepu, Kabupaten Blora. 

Baca Juga: Positif COVID-19, Kepala Puskemas Blora Meninggal Dimakamkan di TMP

1. Aneka susu segar berbagai rasa dijual Rp2 ribu

Demi Beli HP Untuk Sekolah Online Siswa SD di Blora Keliling Jual SusuWidyo Atmojo

Anak pertama pasangan Nurul (38) dan Tedi (42) warga Sidodadi RT 3 RW 16 Kelurahan Cepu, Kecamatan Cepu, Kabupaten Blora Jawa Tengah tersebut berjualan susu untuk membantu ibunya.

Hasil penjualan susu tersebut bakal dikumpulkan untuk membeli sebuah HP yang akan digunakan untuk menunjang pelajaran jarak jauh yang kini dilakoni oleh Zeza. 

"Sudah jualan sejak Juni lalu Mas. Saya ingin membeli HP. Ibu yang buat susu, saya yang jualan. Karena ayah kerja di laut mencari cumi di Merauke," ujar Zeza

Susu tersebut dijual di harga Rp2 ribu per bungkus. Susu segar yang dijualnya beraneka ragam rasa ada rasa coklat, strowberi dan vanila. 

Zeza berangkat dari rumah dan berkeliling menjajakan dagangannya mulai pukul 06.00 WIB. Setelah agak siang Zeza biasanya mangkal di kawasan Tuk Buntung, Cepu sampai pukul 10.00 WIB. 

"Yang membuat susu ibu saya, biasanya dari rumah bawa 24 bungkus dan bisa bawa uang Rp48 ribu," kata Zeza saat ditemui di pangkalannya. 

2. Mengerjakan tugas masih menggunakan LKS

Demi Beli HP Untuk Sekolah Online Siswa SD di Blora Keliling Jual SusuIDN Times / Nana Suryana

Zeza mengaku sejak sekolah libur karena pandemik COVID-19 untuk mengerjakan tugas sekolah Zeza menggunakan Lembar Kerja Siswa dan tidak menggunakan handphone.

"Saya belajar dengan mengisi LKS Mas,"ujarnya dengan sedikit malu. Setiap hari,Zeza yang juga mempunyai adik bernama Muhamad Arya Dinata Saputra (5) berjualan susu berkeliling dengan harapan dagangannya laku diborong pembeli. 

Dengan cekatan dan tanpa canggung Zeza melayani pelanggan susu yang dijajakannya. Bermodal sepeda onthel butut yang didepannya dipasang keranjang dan bagian boncengan diberi busa berbentuk kotak sebagai tempat es, setiap pagi Zeza mangkal tidak jauh dari rumah dinas Administratur Perhutani KPH Cepu.

"Selesai berjualan biasanya saya bermain dengan teman-teman di rumah. Uang saya serahkan ke ibu,"ujarnya.

3. Blora terapkan belajar dengan sistem daring dan luring

Demi Beli HP Untuk Sekolah Online Siswa SD di Blora Keliling Jual SusuInstagram

Sementara itu Tarmidi Koordinator Wilayah Bidang Pendidikan Cepu menjelaskan mayoritas siswa SDN 3 Cepu memiliki HP untuk belajar di rumah dengan sistem daring menggunakan hp dan ada juga yang luring.

"Saat pandemi ini, siswa belajar dirumah dengan sistem daring dan luring.Untuk daring bisa dengan virtual ataupun video call," ujar Tarmidi,Kamis (24/9/2020).

Baca Juga: Pedagang Kena Pungutan Rp75 Juta, Jaksa Periksa Kepala Dindagkop Blora

Topik:

  • Bandot Arywono

Berita Terkini Lainnya