Pangsa Pasar Toyota 2025 di Jateng Capai 30,5 Persen Saat Ekonomi Lesu

- Kondisi ekonomi 2025 memengaruhi penjualan otomotif di Jawa Tengah
- Nasmoco Group tetap pemimpin pasar mobil dengan pangsa pasar 30,5%
- Dealer resmi Toyota di Jawa Tengah dan DI Yogyakarta berhasil bertahan
Semarang, IDN Times - Kondisi ekonomi yang kurang bergairah pada tahun 2025 memengaruhi penjualan otomotif di Jawa Tengah. Kendati demikian, Nasmoco Group sebagai dealer resmi Toyota di Jawa Tengah dan DI Yogyakarta mampu bertahan sebagai pemimpin pasar mobil dengan capaian pangsa pasar sebesar 30,5 persen.
1. Pajak opsen pengaruhi penurunan penjualan mobil di Nasmoco

Untuk diketahui, sepanjang tahun 2025 kondisi pasar otomotif roda empat tercatat mengalami koreksi yang cukup tajam. Data nasional menunjukkan penurunan pasar otomotif nasional mencapai 17,7 persen, sedangkan Jawa Tengah dan DI Yogyakarta penurunan lebih tinggi mencapai 31,3 persen. Secara terinci, pangsa pasar otomotif di Jawa Tengah turun di angka 35 persen, sedangkan DI Yogyakarta di angka 25 persen.
Menurut Marketing Division Head Nasmoco Group, Herybertus Budi, penurunan pangsa pasar otomotif di Jateng dan DIY ini dipengaruhi oleh kondisi ekonomi yang lesu dan gempuran kendaraan listrik. Kemudian khususnya di Jateng, tidak bisa dipungkiri ada pajak opsen sehingga berdampak pada penurunan penjualan otomotif.
2. Penjualan sampai dengan November 2025 capai 11.653 unit

“Bersyukurnya, penjualan mobil Toyota melalui dealer Nasmoco masih stabil, meskipun ada penurunan di kuartal tiga, tapi mulai kuartal empat penjualan kembali naik,’’ ungkapnya rilis kinerja Nasmoco Group tahun 2025, Rabu (24/12/2025).
Pada kuartal empat ini, rata-rata penjualan mobil Toyota mencapai 1.000-1.300 unit per bulan. Sepanjang tahun 2025 atau sampai dengan bulan November, penjualan sudah mencapai 11.653 unit.
3. Penjualan didominasi mobil penumpang

Sementara sepanjang tahun 2025, penjualan Nasmoco didominasi oleh mobil-mobil MPV 7-seater, seperti model Innova Reborn dan Zenix yang mendominasi dengan kontribusi sebesar 29,7 persen. Kemudian penjualan tertinggi berikutnya dari model Avanza 18 persen, kemudian Calya 11 persen, Agya 8,6 persen dan Rush 6 persen.
‘’Dominasi mobil 7-seater ini sejalan dengan kampanye Nasmoco bertema ‘Keluarga Bahagia Pakai Toyota’ yang semakin mempertegas positioning mobil penumpang dengan tujuh kursi sebagai kendaraan pilihan keluarga di Jateng dan DIY. Selain itu, capaian ini merupakan bukti nyata tingginya kepercayaan masyarakat terhadap kualitas produk Toyota serta layanan prima yang ditawarkan Nasmoco melalui jaringan dealer dan bengkel di 24 cabang,’’ tandas Herybertus.

















