TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

[FOTO] 9 Potret Kenangan Ganjar Pranowo dengan Mbah Bandiyem

Berjualan asongan di kantor Gubernur Jateng sejak 1955

Jatengprov.go.id

Semarang, IDN Times - Mbah Bandiyem adalah satu-satunya penjual buah asongan di lingkungan Kantor Gubernur Jawa Tengah. Wanita asal Klaten itu cukup dikenal bahkan melegenda. Dia tutup usia pada Sabtu (15/6) setelah sebelumnya menjadi korban tabrak lari.

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengaku turut kehilangan sosok Mbah Bandiyem karena dia merupakan salah satu pelanggan asongannya. Melalui akun Instagram dan Twitter pribadinya, Ganjar mengungkapkan perasaan dukanya atas meninggalnya Mbah Bandiyem. Atas izin keluarga, Ganjar pun mengabadikan nama Mbah Bandiyem sebagai nama klub motor Gubernuran, Group Montoran Bandiyem. 

Baca Juga: Libur Lebaran, Gubernur Ganjar Kunjungi Guru Semasa SD di Tawangmangu

Berikut sepuluh foto kenangan Ganjar Pranowo dengan Mbah Bandiyem saat Halalbihalal di Kantor Gubernuran pada Lebaran 2018 atau setahun lalu.

1. Sebelum meninggal, Mbah Bandiyem sempat dirawat akibat kecelakaan. Sakitnya memaksa dirinya harus dirawat di ortopedi tradisional dan menjalani perawatan di rumah Pleburan, Semarang

Jatengprov.go.id

2. Mbah Bandiyem menjadi korban tabrak lari di depan kantor Dinas Sosial Jalan Pahlawan pada 5 April 2019. Ia sempat dibawa ke IGD RSUP dr. Karyadi Semarang

Jatengprov.go.id

3. Pada Minggu (16/6) Ganjar menyempatkan diri untuk takziah di kediaman alharhumah yang berada di Dusun Topeng, Desa Kajen, Kecamatan Ceper, Klaten

Jatengprov.go.id

4. Pesan terakhir Mbah Bandiyem adalah dimakamkan di dekat ibu dan saudara-saudaranya di Klaten. Selain itu agar anak-anaknya tetap mengingat kampung halaman

Jatengprov.go.id

5. Suami MBah Bandiyem telah mendahului menemui Sang Khalik, lima hari sebelum dia meninggal dunia

Jatengprov.go.id

6. Sama-sama tinggal di Semarang, tapi berbeda tempat tinggal. Mbah Bandiyem di Pleburan, sang suami di Jalan Borobudur Manyaran. Namun setiap minggu sekali bertemu

Jatengprov.go.id

7. Mbah Bandiyem berjualan di Halaman Kantor Gubernur Jateng sejak 1955. Lima generasi gubernur telah ia rasakan. Dari sekian gubernur, Ganjar Pranowo menjadi yang paling diidolakan

Jatengprov.go.id

Baca Juga: Di Pekalongan Gubernur Ganjar Dimarahi Warga, Ada Apa?

Jatengprov.go.id

8. Ganjar mengaku Mbah Bandiyem adalah orang baik. Ia berpesan untuk anak dan saudara agar selalu rukun dan tidak berebut harta warisan

Berita Terkini Lainnya