TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Sehari 15 Kasus Kematian COVID-19 di Solo, Dinkes Sebut Ada Data Delay

Angka meninggal karena COVID-19 masih tinggi

Tim Gugus Tugas Pencegahan dan Pengendalian COVID-19 memakamkan jenazah pasien positif COVID-19 (ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho)

Surakarta, IDN Times - Angka kematian akibat COVID-19 di Kota Surakarta sejak awal tahun 2022 hingga selasa (8/3/2022) mencapai 65 kasus.

Angka tersebut menurut Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Surakarta Siti Wahyuningsih merupakan jumlah yang tergolong tinggi.

Baca Juga: 66 ODGJ Terpapar COVID-19, Griya PMI Peduli Solo Lockdown

1. Warga yang sudah dua kali vaksin ada yang terpapar

Ilustrasi vaksinasi COVID-19 (IDN Times/Anggun Puspitoningrum)

Tingginya kematian akibat COVID-19 tersebut seiring juga penambahan kasus baru COVID-19. Bahkan warga yang telah memperoleh vaksin hingga dua dosis tak luput dari tertular COVID-19.

"Ini termasuk tinggi, ada yang sudah vaksin dua kali," katanya.

Dinkes Solo mencatat dari total kasus kematian akibat COVID-19 27,54 persen di antaranya sudah menerima suntikan vaksin sebanyak dua kali, 27,26 persen menerima suntikan vaksin satu kali, dan sisanya belum pernah menerima vaksinasi sama sekali.

2. Sehari ada 15 kasus meninggal karena COVID-19

Ilustrasi tim Gugus Tugas Pencegahan dan Pengendalian COVID-19 mengusung jenazah pasien positif COVID-19. (ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho)

Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Kota Surakarta mencatat untuk angka kematian tertinggi akibat COVID-19 terjadi pada Selasa (8/3/2022), yakni angka kematian sebanyak 15 kasus.

Meski demikian, dikatakannya, tingginya jumlah kasus tersebut bisa jadi karena data yang masuk tertunda. Dan hal itu, menurut Kadinkes bakal menjadi evaluasi yang harus dibenahi.

"Ini PR saya sebagai penanggung jawab kesehatan. Kalau rumah sakit tidak segera memasukkan data, maka akan terjadi delay. Kalau data delay ini, rumah sakit juga tidak bisa memasukkan data kematian," katanya.

Baca Juga: Gibran Positif COVID-19, Wakil Wali Kota Solo Gak Masuk Tracing

Berita Terkini Lainnya